Wow, 94,69 Persen Pelaku UMKM Alami Penurunan Penjualan, Sejak Pandemi Covid-19

- 3 November 2020, 08:22 WIB
PRODUK UMKM.
PRODUK UMKM. /ANTARA/


DESKJABAR
- Pandemi Covid-19 telah berdampak pada keberlangsungan pelaku usaha ultra mikro maupun Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Hasil survei Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) menunjukkan 94,69 persen pelaku usaha ultra mikro dan UMKM mengalami penurunan penjualan sejak pandemi. 

Anggota Komisi XI DPR RI, Puteri Anetta Komarudin mendukung kesinambungan pemulihan ekonomi melalui pelatihan manajerial untuk pelaku usaha ultra mikro.

Baca Juga: Real Madrid vs Inter Milan, Ada Misi Khusus Zinedine Zidane di Laga Nanti

Baca Juga:
Tiga Balapan Tersisa, Siapa Juara Dunia MotoGP 2020 ? Joan Mir atau Fabio Quartararo

"Pemerintah telah menggelontorkan berbagai stimulus bagi sektor usaha dalam Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Mulai dari subsidi bunga kredit, restrukturisasi kredit, penjaminan kredit," kata Puteri, Selasa 3 November 2020.

Diketahui, seperti dikutip DeskJabar dari RRI, survei ini menyebut 49,01 persen pelaku usaha ultra mikro telah mengalami penurunan penjualan lebih dari 75 persen. 

Baca Juga: Mantan Pejabat PT DI Arie Wibowo & Budiman Saleh Belum Jadi Terdakwa Padahal Menikmati Uang Korupsi

Baca Juga:
Zlatan Ibrahimovic Memberi Sinyal Bisa Kembali Membela Timnas Swedia

Karenanya, terang Politisi Golkar ini, dalam rangka mendorong pembiayaan untuk segmen usaha ultra mikro, Pemerintah telah membentuk Badan Layanan Umum Pusat Investasi Pemerintah (BLU PIP) sebagai unit yang bertugas dalam mengoordinasikan pembiayaan kepada lembaga penyalur pembiayaan, seperti PT Permodalan Nasional Madani (PNM), PT Pegadaian, dan koperasi.

"Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM) yang khusus menyasar kebutuhan pembiayaan bagi segmen ultra mikro. Akan tetapi, saya yakin pelaku usaha juga perlu dukungan dari sisi pengelolaan bisnis, baik berupa pelatihan manajerial, pembukuan, maupun akses pemasaran produk," jelasnya.

Baca Juga: Park Ji Sun Mencintai Diri Sendiri Apa Adanya, Pilih Tidak Menjalani Operasi Plastik

Baca Juga:
Umrah Perdana, Jemaah yang Berangkat Mayoritas Owner Travel Agent, Ini Alasannya

Dengan adanya kombinasi antara dukungan pembiayaan dan pelatihan manajerial, harapnya, pelaku usaha ultra mikro dapat segera bangkit.

Selanjutnya, akses pemasaran adalah salah satu elemen krusial yang juga perlu didukung oleh BLU PIP. Sebab, selain akses pembiayaan, selama ini mereka juga mengalami kesulitan untuk menjangkau pangsa pasarnya, apalagi di tengah kondisi pandemi.***

Editor: Syamsul Bachri

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah