Ekspor Buah Mangga Asal Sumedang Seharusnya Sudah Bisa, Tetapi Terganjal Isu Pertanian Ini

- 7 Agustus 2023, 09:43 WIB
Buah gedong gincu asal Jatigede, Sumedang, Jawa Barat.
Buah gedong gincu asal Jatigede, Sumedang, Jawa Barat. /Kodar Solihat/DeskJabar

Karena kejadian itu, ekspor buah mangga asal Sumedang yang seharusnya menjadi tinggal dilakukan menjadi tiba-tiba terganjal. Pasalnya, pihak Jepang menjadi memperoleh masukan keliru dari pihak Indonesia sendiri yang mengandalkan kajian akademis.

Kajian akademis dimaksud, sebenarnya merupakan bahan kuliah di kampus, untuk pelajaran perlindungan tanaman pertanian hortikultura. Tetapi yang menjadi bahan pertanyaan, mengapa tiba-tiba dimasukan ke dalam komoditas yang dinyatakan sudah aman. 

 Baca Juga: Pertanian, Budidaya Mangga Jawa Barat, Mesin Pembasmi Lalat Buah Dibuat di Karawang Dukung Pemasaran

Staf bidang ekonomi Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Tokyo, Andri Sumaryadi yang dikonfirmasi DeskJabar, soal isu tersebut, Senin, 7 Agustus 2023. membenarkan bahwa itulah kejadiannya. Akibat isu tidak jelas itu, rencana ekspor mangga gedong gincu asal Sumedang harus membuktikan kelayakannya.

“Saya juga bingung, itu maksudnya apa dari pihak yang memunculkan kajian akademis tersebut. Padahal lalat buah dimaksud diketahui sudah tidak ada di Indonesia, dan tidak perlu lagi menjadi ganjalan ekspor mangga, kasihan para petani mangga gedong gincu Sumedang,” kata Andri Sumaryadi.

Ia juga menyebutkan, dukungan keamanan ekspor buah mangga juga sudah ada dari Kementerian Pertanian berupa teknologi penanganan lalat buah. Bahkan, produksi buah mangga gedong gincu di Jatigede, Sumedang, kini sudah ada yang off season sehingga bisa berproduksi setiap saat.

Baca Juga: Pertanian, Mangga Sumedang Bersiap Ekspor ke Jepang, KBRI Tokyo Hubungkan Akses Pasar

“Jadi, isu soal sejenis lalat buah buah untuk komoditas buah mangga, seharunya sudah terhapus dan bukan persoalan lagi karena sudah tidak ada di Indonesia. Apalagi dengan teknologi yang dibuat oleh Kementan, sangat membantu untuk memuluskan ekspor buah mangga,” tambah Andri Sumaryadi.

 

Halaman:

Editor: Kodar Solihat

Sumber: Wawancara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah