DESKJABAR - Di saat wacana dan isu impor beras berembus, harga gabah kering panen (GKP) di tingkat petani jauh di bawah harga pembelian pemerintah (HPP) yang ditetapkan sebesar Rp4.070 per kilogram seiring dengan tibanya musim panen.
Plt Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Cirebon, Jawa Barat Wasman mengungkapkan hal itu di Cirebon. "Harga gabah kering panen di bawah HPP yang telah ditetapkan," kata dia sebagaimana dikabarkan Antara, Minggu, 21 maret 2021, malam.
Saat ini, kata dia mengungkapkan, GKP di tingkat petani dihargai sebesar Rp3.500 per kilogram karena sudah memasuki musim panen raya.
Baca Juga: Di Balik Isu Impor Beras, Daerah di Jawa Barat Ini Selalu Surplus Setiap Tahun
Oleh karena itu, ia menilai wacana pemerintah untuk mengimpor beras 1 juta ton tidak tepat karena sebagian wilayah Indonesia memasuki panen raya.
Menurut dia, isu tentang impor beras juga mempengaruhi harga gabah di pasar. Hal itu akhirnya membuat para petani dirugikan. Apalagi sekarang mulai masuk panen raya, sehingga harga beras juga sedang murah.
Wasman mengatakan, bukan hanya harga GKP yang turun, tetapi juga gabah kering giling (GKG) yang mengalami hal serupa karena hanya dihargai sekitar Rp4.500 per kilogram.
Baca Juga: SIM Keliling Bandung Hari Ini Senin 22 Maret 2021 Berikut Jadwal dan Lokasi Lima Hari ke Depan