DESKJABAR - Nilai ekspor ikan dan udang Sumatera Utara (Sumut) hingga Oktober 2020 mencapai 281,786 juta dolar AS atau naik 24,47 persen dibandingkan periode sama 2019 sebesar 226,391 juta dolar AS.
"Kenaikan ini menggembirakan karena terjadi di tengah ada pandemi Covid-19," kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut, Syech Suhaimi di Medan, Selasa, 8 Desember 2020.
Menurut Syech, ekspor ikan dan udang Sumut terbesar ke Republik Rakyat Tiongkok (RRT), Amerika Serikat, Korea Selatan, Malaysia, Yunani dan Uni Eropa.
Baca Juga: Liga Champions 2020-2021, PSG vs Basaksehir Tertunda karena Rasisme Wasit
Baca Juga: Enam Jenazah Laskar FPI Yang Tewas Karena Baku Tembak Dengan Polisi, Dimakamkan Di Megamendung Bogor
"Meningkatnya ekspor, membuat persentase kontribusi golongan barang itu pada total nilai ekspor Sumut hingga Oktober ikut naik atau menjadi 4,26 persen," katanya.
Ketua Kadin Sumut, Khairul Mahalli menyebutkan, kebutuhan ikan dan udang di pasar internasional masih cukup besar.
Sementara Indonesia dengan salah satu daerahnya Sumut tercatat merupakan salah satu sentra produksi ikan dan udang terbesar.
Baca Juga: RB Leipzig Hancurkan Ambisi Manchester United Untuk Lolos ke Fase Gugur Liga Champions
Baca Juga: Paul Pogba Tidak Bahagia di Manchester United, Bertekad Hengkang pada Bursa Transfer Mendatang