DESKJABAR – Usaha budidaya ikan nila termasuk salah satu unggulan usaha perikanan air tawar. Ada jenis ikan nila yang paling cepat besar dan daging lebih tebal, sehingga cepat dipanen dan lebih menguntungkan.
Usaha budidaya ikan nila juga menjadi salah satu unggulan perikanan air tawar nasional, dimana sentra pembenihan ada di Purwakarta, Jawa Barat. Jika populasinya cepat besar dan banyak, ikan nila menghasilkan larva yang dapat dipanen setiap hari.
Diantara para penggemar atau penikmat ikan air tawar, ikan nila paling disukai yang ukurannya besar dengan daging tebal. Karena itu, budidaya ikan nila jenis unggul, diharapkan dapat memenuhi selera para konsumen ikan tersebut.
Keunggulan ikan nila Nirwana
Untuk mendorong usaha budidaya ikan nila menjadi lebih menguntungkan dengan berbasis agar cepat besar, Kementerian Kelautan dan Perikanan sudah meluncurkan ikan nila ras Nirwana.
Baca Juga: Budidaya Ikan dan Sayuran Dalam Ember, Hobi Asyik Perikanan dan Pertanian di Pekarangan
Ada pun keunggulan ikan nila Nirwana, adalah kecepatan pertumbuhan menjadi cepat besar, bahkan ukurannya lebih besar dibandingkan ras ikan nila lainnya. Ini jika dihitung dengan masa pertumbuhan yang sama antara ikan nila Nirwana dan ikan nila jenis lain.
Jadi, ikan nila Nirwana jelas merupakan unggulan jika dikaitkan selera konsumen Indonesia. Ini membuat budidaya ikan nila menggunakan ras Nirwana relatif lebih menguntungkan dibandingkan ikan nila jenis lain.
Gambaran kecepatan tumbuh ikan nila Nirwana
Informasi diperoleh dari penyuluh perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan di Purwakarta, Asep Apipudin, kepada DeskJabar, menyebutkan, keunggulan ikan nila Nirwana yang cepat besar ini dapat diperoleh bobot 650 gram hanya dalam waktu 6 bulan. Ada pun ikan nila rasa atau jenis lain, belum tentu mencapai ukuran sebesar itu.
Baca Juga: Budidaya Ikan Mas Majalaya Kembali Dikembangkan untuk Usaha Perikanan di Kabupaten Bandung
Ditunjukan, dari segi tubuh, ikan nila Nirwana relatif lebih lebar dengan panjang kepala yang lebih pendek. Bentuk fisik ikan nila Nirwana ini menjadikan struktur daging lebih tebal, dibandikan ikan nila jenis lain.
Ikan nila Nirwana umumnya berwarna hitam, tetapi ada juga yang berwarna merah, soal selera akan tergantung konsumen. Tetapi dalam budidaya, ikan nila Nirwana sudah terbukti lebih unggul lebih cepat besar, sehingga pembudidaya lebih cepat menikmati hasil usaha.
Produksi benih ikan nila Nirwana di Purwakarta
Di Purwakarta, pembenihan ikan nila Nirwana berkembang, sehingga banyak dipasok ke berbagai lokasi pembudidayaan ikan air tawar. Misalnya ke Jawa Tengah dan Lampung, selain ke daerah sendiri, yaitu Jawa Barat.
Baca Juga: Inilah Pakan Murah tapi Hasil Cepat Besar dan Bagus untuk Budidaya Perikanan Air Tawar
Menurut Asep Apipudin, di Purwakarta secara umum, ada tiga kelompok pembudidaya ikan yang memproduksi benih ikan nila Nirwana, yaitu Pokdakan Pusaka Nirwana, Pokdakan Tunas Narwana, dan Pokdakan Berkah Nirwana.
Dikatakan, selama ini produksi larva ikan nila Nirwana sekitar 2 juta ekor/hari, dengan dihasilkan rata-rata 2-3 cm dan 3-5 cm.
Ada pula usaha pendederan ikan nila di Purwakarta, yaitu di Kelompok Nilasari, Kecamatan Darangdan. Kawasan tersebut masih sangat lestari, apalagi banyak usaha perkebunan teh rakyat sehingga mendukung pasokan air untuk budidaya ikan air tawar. ***