Masjid ini didirikan oleh Kiai Hammimudin yang merupakan anggota laskar Pangeran Diponegoro.
Ia berhasil meloloskan diri dari kejaran Belanda setelah Perang Diponegoro yang berakhir pada 1830 dan bermukim di kawasan Singosari, Malang.
Selain mendirikan masjid, Kiai Hammimudin juga mendirikan pondok pesantren. Salah satu santrinya bernama Mbah Thohir yang kemudian menjadi menantu Kiai Hammimudin.
Di bagian belakang Masjid At Thohiriyyah terdapat 13 makam yang merupakan keturunan Kiai Hammimudin, termasuk makam Mbah Thohir.
Sosok Mbah Thohir inilah yang menjadikan masjid ini disebut juga Masjid Mbah Thohir.
Lokasi: Jalan Bungkuk, Singosari, Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur.
Demikian 5 masjid bersejarah yang indah yang bisa Anda kunjungi saat mudik melalui jalur Pantai Selatan atau jalur Pansela.***