Barang-barang Prancis Mulai Disingkirkan Dari Toko-Toko di Negara-negara Arab

- 26 Oktober 2020, 19:51 WIB
sejumlah pertokoan menyingkirkan barang-barang produk Prancis di negara-negara Arab
sejumlah pertokoan menyingkirkan barang-barang produk Prancis di negara-negara Arab /Aljazeera/

DESKJABAR – Sejumlah perusahaan di negara-negara Arab mengumumkan untuk memboikot produk-produk dari Prancis. Tindakan tersebut sebagai reaksi protes atas pernyataan Presiden Prancis, Emmanuel Macron yang dinilai telah menyakiti umat Islam.

Aksi boikot tersebut sebagai tindakan nyata untuk menjawab seruan boikot atas produk asal Prancis, yang menggema di media sosial, setelah Macron dituduh telah mendukung penistaan agama Islam terkait dengan karikatur nabi Muhamad SAW.

Di Kuwait, Ketua dan Direksi Al Naeem Cooperative Society, memutuskan untuk memboikot semua produk asal Prancis dan menyingkirkan produk-produk tersebut dari supermarket milik mereka.

Baca Juga: Masyarakat Muslim Serukan Boikot Produk Prancis

Dikutip dari Aljazeera, Asosiasi Dahiyat al-Thuhr juga mengambil sikap serupa. “Berdasarkan posisi Presiden Prancis Emmanuel Macron dan dukungannya terhadap penistaan kepada Nabi kita yang kita cintai, kami memutuskan untuk menyingkirkan semua produk asal Prancis dari toko dan cabang-cabang milik kami hingga ada perkembangan selanjutnya.”

Di Qatar, perusahaan Wajbah dairy, melalui twitter, juga mengumumkan boikot terhadap produk-produk dari Prancis dan menggantinya dengan produk-produk alternatif.

Al Meera Consumer Goods di Qatar, juga mengumumkan langkah serupa melalui twitter. “Kami segera menyingkirkan produk-produk Prancis dari rak-rak kami hingga perkembangan selanjutnya.

Baca Juga: Libur Panjang Cuti Bersama, Anies Baswedan : Waspada Penularan Covid-19 Area Keluarga

“Kami konfirmasikan bahwa sebagai perusahaan nasional, kami bekerja sesuai dengan visi yang berdasarkan keyakinan dan tradisi kami, dan melayani negeri kami dan kepercayaan kami , serta aspirasi dari para pelanggan kami,” tulisnya.

Halaman:

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah