DESKJABAR – Rasulullah SAW mengajarkan kepada kita sebagai umat Islam bagaimana adab berbuka puasa termasuk di Ramadhan 2024. Dilihat dari sisi kepentingan kesehatan tubuh, ternyata adab yang diajarkan beliau adalah sangat baik.
Terkadang kita mengabaikan adab saat buka puasa Ramadhan. Mentang-mentang karena sudah berpuasa seharian penuh, begitu adzan magrib berkumandang, mereka langsung mengkonsumsi segala bentuk makanan yang tersedia di meja makan.
Bahkan terkadang mereka menyelesaikan makan kolak hingga habis kemudian dilanjutkan dengan makan besar. Baru setelah selesai, mereka melaksanakan sholat Magrib. Padahal, ditunjau dari sisi kesehatan, cara seperti itu tidak baik dan justru bisa menggangu kesehatan tubuh kita.
Ada kebiasaan di masyarakat kita saat suka puasa Ramadhan seperti berbuka dimulai dengan goreng-gorengan, atau dengan makanan-makanan pedas. Padahal makanan seperti itu bisa saja tidak baik jika ditinjau dari sisi kesehatan juga.
Adab Buka Puasa Anjuran Rasulullah SAW
Ustadz Abu Kayyisa Zaki Rahmawan dalam tulisannya yang dipublikasikan di laman almanhaj.or.id menuliskan “dari Anas bin Malik, ia berkata : Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa berbuka puasa sebelum shalat dengan ruthab (kurma basah), jika tidak ada ruthab, maka beliau berbuka dengan tamr (kurma kering), dan jika tidak ada tamr, beliau meminum seteguk air“
Menurut Ustadz Abu Kayyisa Zaki Rahmawan, hadist tersebut memberikan pelajaran yang sangat berharga yakni :
Dianjurkannya untuk bersegera dalam berbuka puasa dan ianjurkannya untuk berbuka puasa dengan ruthab (kurma basah), apabila tidak ada maka boleh memakan tamr (kurma kering), jika tidak ada pula maka minumlah air.