DESKJABAR - Sidang Isbat atau penetapan awal Ramadhan 1445 Hijriah/2024 masih berlangsung hari ini, Minggu, 10 Maret 2024 petang, bertepatan dengan tanggal 29 Syakban 1445 Hijriah.
Kementerian Agama RI menjelaskan bahwa sidang Isbat akan mempertimbangkan informasi awal berdasarkan hasil perhitungan secara astronomis (hisab) dan hasil konfirmasi lapangan melalui mekanisme pemantauan rukyatul hilal.
Mekanisme rukyatul hilal adalah kriteria penentuan awal bulan (kalender) Hijriah dengan rukyat (mengamati) hilal secara langsung.
Jika Minggu petang ini hilal (bulan sabit) terlihat maka tanggal 1 Ramadhan 1445 Hijriah/2024 sudah berlaku sejak Maghrib sehingga umat Islam dapat melaksanakan sholat Taraweh setelah sholat Isya dan mulai puasa pada Senin, 11 Maret 2024.
Namun, jika hilal tidak terlihat maka bulan (kalender) berjalan yaitu Syakban digenapkan (istikmal) menjadi 30 hari dan awal Ramadhan 2024 menjadi Selasa, 12 Maret 2024.
Umat Islam dianjurkan berdoa
Dalam menyambut bulan Ramadhan, Anggota Tim Penyusun Bahan Ajar dan RPP PAI (Pendidikan Agama Islam), Kota Cimahi, Nazhar Farizhi SPd, MPdI, menganjurkan umat Islam memanjatkan doa.
"Orang yang biasa saja dalam menyambut bulan Puasa atau bulan Ramadhan, bahkan merasa sama seperti bulan-bulan lainnya, merupakan salah satu ciri orang yang sombong," kata dia.
Menurut Nazhar Farizhi, ada 3 doa dalam menyambut bulan Ramadhan seperti yang ia unggah melalui video bertajuk 'Doa Menyambut Bulan Ramadhan' melalui YouTube Nazhar Farizhi, yang tayang 3 tahun lalu.