WASPADA Bahaya Besar Akibat Gelombang Panas Siap Menerjang, Lahan Pertanian Susut Harga Beras Naik 50 Persen

- 2 Juni 2023, 07:44 WIB
Waspada bahaya besar akibat gelombang panas siap menerjang, lahan pertanian akan menyusut, harga pangan melambung hingga harga beras akan lebih  mahal hingga 50 persen
Waspada bahaya besar akibat gelombang panas siap menerjang, lahan pertanian akan menyusut, harga pangan melambung hingga harga beras akan lebih mahal hingga 50 persen /USDA/

Hal ini menurut WMO akan menybebabkan bumi melihat suhu terpanas yang akan terjadi hingga lima tahun ke depan.

Krisis iklim telah mendekatkan kita dengan ancaman gelombang panas, jika kita tidak segera menahan laju krisis iklim maka kelangsungan hidup manusia akan terancam.

Baca Juga: TIGA Tahun Vakum, CFD atau Car Free Day di Kota Bandung Kembali Digelar, Catat Jadwal dan Tata Tertibnya

Intensitas bencana yang semakin tinggi membuat kita sangat dekat dengan ancaman serius yang ditimbulkan akibat krisis iklim. Sudah tidak ada pilihan selain melakukan transisi energi dan stop bahan bakar fosil yang dapat memperburuk kondisi bumi.

Tak perlu menunggu dalam 5 tahun ke depan, saat ini ancaman gelombang panas sudah menerjang bumi ini.

Tercatat pada Senin 29 Mei 2023 sejumlah negara sudah mengalami serangan gelombang panas seperti di India, Vietnam, dan China.

Gelombang panas yang mencapai suhu 45 derajat Celcius melanda India sejak beberapa pekan terakhir semakin membebani warga. Sepanjang bulan Mei, Departemen Meteorologi India (IMD) sudah berulangkali menerbitkan peringatan bahaya panas di sejumlah negara bagian. Suhu ekstrem diklaim belum akan menghilang hingga hujan datang.

Sementara itu, Kota Shanghai di China mencatat suhu tertinggi pada bulan Mei 2023, ketika suhu di kota ini mencapai 36,1 derajat Celcius pada Senin 29 Mei 2023. Angka ini merupakan rekor terpanas di kota ini dalam kurun waktu 100 tahun terakhir.

Halaman:

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x