Wawan Shofwan Sholehuddin mengatakan, memelihara perut dari yang haram adalah amal yang tidak mudah, mesti dilakukan secara simultan, intens, dan tanpa mengenal lelah.
"Bagi seseorang yang ingin didengar dan dikabul doanya, merupakan syarat mutlak terpeliharanya perut dari yang haram,"kata Wawan Shofwan Shalehuddin.
Rasulullah Saw pernah berpesan kepada sahabat Sa'ad yang artinya:
"Wahai Saad, bersihkanlah perutmu dari yang haram, niscaya engkau menjadi orang yang terkabul doanya,"hadits riwayat Ath Thabrani.
Baca Juga: Tangan Dingin Luis Milla Antarkan David da Silva Jadi Striker Tajam Liga 1 Musim Ini
3. Merendah diri dan tidak dengan suara nyaring saat berdoa
Allah itu Maha mendengar dan Maha melihat.
Allah memerintahkan hamba-Nya agar berdoa dengan suara yang tidak dikeraskan, tidak juga dengan gerak-gerakan tertentu yang seolah dengan suara keras dan gerak tertentu itu Allah akan menjadi lebih mendengar dan mengetahuinya.
Merendah diri dan tidak dengan suara nyaring adalah satu penunjang dari tujuh penunjang terkabulnya doa.
"Berdoalah kepada Tuhanmu dengan berendah diri dan dengan suara perlahan-lahan,"Al-Quran surah Al-'Araf ayat 55.