Sejarah Asinan Bogor Gedung Dalam, Inilah Resep dan Cara Membuatnya

Saking banyaknya pengunjung Toko Asinan Gedung Dalam membuka Cabang di Jl. Raya Pajajaran No 1 Komplek Ruko V Poin,Bogor.

Rasa khas asinan Bogor ini asam, manis dan pedas, ditambah toping kacang tanah yang telah digoreng, akan lebih nikmat bila dipadukan dengan tahu-tempe goreng serta kerupuk dalam menyantapnya.

Dilansir Deskjabar dari beberapa sumber, sejarah asinan Bogor tidak terlepas dari pengaruh budaya Cina di Indonesia.

Baca Juga: KASUS JALANCAGAK SUBANG Menguji Profesionalitas Polda Jabar, Ada Kasus Noven di Bogor, BELUM TERUNGKAP!

Kuliner asinan Bogor erat kaitannya dengan pembangunan sebuah gedung, pada masa itu seorang kapiten dari Cina yang bernama Tan Goan Piauw membangun sebuah gedung penampungan bagi rakyat Cina yang datang ke Bogor.

Gedung ini diberi nama “gedung dalam” dan menjadi pusat kegiatan kebudayaan warga cina di Bogor.

Pada era 70-an, kuliner asinan yang terbuat dari buah-buahan yang diawetkan dengan garam ini mulai diperkenalkan di gedung ini, hingga akhirnya asinan Bogor yang terkenal yaitu asinan gedung dalam.

Membuat kuliner tradisonal ini sangat mudah untuk dibuat, karena bahan-bahannya yang mudah didapat, dan cara memasaknya pun sangat sederhana.

Baca Juga: Akhirnya! Rachmat Irianto Berlatih dengan Persib di Bandung, Selalu Ingat Pesan Sang Ayah, Legenda Persebaya

Berikut adalah cara membuat asinan Bogor dari bahan dasar buah dan bahan dasar sayur-sayuran sebagai berikut;