Panduan Bayar Zakat Fitrah Sesuai Sunnah,Jangan Ganti Makanan Pokok dengan Ini! Kata Ustadz Khalid Basalamah

- 24 April 2022, 15:19 WIB
Ustadz Khalid Basalamah- Panduan membayar zakat fitrah sesuai sunnah
Ustadz Khalid Basalamah- Panduan membayar zakat fitrah sesuai sunnah /YouTube Khalid Basalamah official/

DESKJABAR - Di akhir Ramadhan, umat muslim diwajibkan untuk menunaikan zakat fitrah.

Masih banyak yang keliru mengenai zakat fitrah yang sejatinya berbeda dengan zakat lainnya.

Zakat fitrah sendiri merupakan, zakat yang diberikan di akhir Ramadhan berupa makanan pokok.

Lalu bagaimana menunaikan zakat fitrah sesuai sunnah? Apakah zakat fitrah boleh digantikan dengan memberikan sejumlah uang?

Dilansir DeskJabar dari kanal YouTube Lentera Islam, pada video yang diunggah 16 Juni 2017, berjudul Zakat fitrah sesuai sunnah," Ustadz Khalid Basalamah menjelaskan bagaimana tata cara menunaikan zakat fitrah sesuai sunnah.

Baca Juga: Tata Cara Zakat Fitrah dengan Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri, Istri, Anak dan Mewakilkan Orang Lain

"2,5 kilogram beras makanan pokok tentunya, jangan ganti dengan duit," katanya.

Pemberian zakat fitrah dengan berupa uang boleh dilakukan jika hal itu diberikan kepada lembaga atau panitia zakat fitrah.

Selanjutnya, uang itu akan dibelanjakan kebutuhan pokok untuk disalurkan kepada yang haknya.

"Kecuali kalau kita kasih ke masjid, kasih ke lembaga nanti dibelikan beras, makanan pokok baru boleh," kata Ustadz Khalid Basalamah.

Sementara, Ustadz Khalid Basalamah mengingatkan agar kita jangan coba-coba mengganti zakat fitrah yang seharusnya makanan pokok menjadi sejumlah uang, meskipun jumlahnya sebanding atau bahkan lebih.

Baca Juga: Benarkah Zakat Fitrah Tidak Diperbolehkan Dibayar Pakai Uang? Begini Penjelasan Ustadz Adi Hidayat

"Tapi kalau kita ngitung 30 kilo beras itu misalnya 30 ribu, lalu kita kasih aja 30 ribu, ini gak ada dalilnya," katanya.

"Karena fitrah itu jelas makanan pokok dalam hadist dikatakan," sambungnya.

Makanan pokok yang diberikan untuk zakat fitrah disesuaikan dengan makanan pokok di wilayah masing-masing.

Nabi Muhammad mengeluarkan zakat fitrah kurma dan gandum yang merupakan makanan pokok warga Arab saat itu.

Sementara jika kita mengganti zakat fitrah dengan sejumlah uang maka itu tidak termasuk lagi zakat fitrah.

"Orang yang biasa kurma ya kurma, gandum ya gandum, beras ya beras. Antum mau kasih uang, sodaqoh, lain lagi itu jangan zakat fitrah," terang Ustadz Khalid Basalamah.

Baca Juga:  Besaran Zakat Fitrah 2022, Satu Rukun Islam yang Hanya Bisa Dibayarkan Diwaktu Ini, Jangan Sampai Terlewat

"Lain, fitrah itu makanan pokok, jadi jangan diganti," tambahnya.

Sementara perbedaan zakat fitrah dengan zakat lainnya adalah adanya batas waktu dalam pemberiannya.

Zakat fitrah bisa diberikan kepada panitia sejak awal Ramadhan hingga sebelum sholat Idul Fitri.

"Itu dikeluarkan batasnya sampai sebelum sholat Idul Fitri," kata Ustadz Khalid Basalamah.

"Boleh antum pada awal Ramadhan sudah kasih ke masjid zakat fitrah, tak ada masalah, tapi alokasinya itu di akhir Ramadhan. Tepatnya tentu di malam lebaran," paparnya.***

Editor: Syamsul Bachri

Sumber: YouTube Lentera Islam


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x