NIAT MANDI WAJIB, Doa dan Tata Cara Mandi Besar Setelah Berhubungan Suami Istri Selama Puasa Ramadhan

- 14 April 2022, 00:10 WIB
Niat mandi wajib, Doa serta tata cara mandi besar saat memiliki junub di bulan puasa ramadhan
Niat mandi wajib, Doa serta tata cara mandi besar saat memiliki junub di bulan puasa ramadhan /Unsplash / laura marques/

Atau dibiarkan air mengucur sampai ke bawah, disertai catatan untuk tidak menyentuh kemaluan untuk menjaga wudhu agar tidak batal.

"Karena wudhu yang dipakai itu mau dipakai sholat setelahnya asal tidak batal", kata Ustadz Khalid Basalamah.

Namun setelah mengambil wudhu lalu mandi pakai sabun dan tangan menyentuh kemaluan, jelas Ustadz Khalid Basalamah maka batal wudhu yang awal. Jadi nanti kalau mau sholat harus wudhu lagi.

Yang ketujuh membasuh tubuh sebelah kiri dimulai dengan bagian tubuh paling atas kemudian paling bawah. Lalu membasuh tubuh dengan air secara baik. Artinya semua kena air, sela-sela tubuh terguyur basah.

"Kesembilan atau terakhir adalah agar memperhatikan untuk mencuci ketiak, pusar dan belakang lutut. Ini tempat-tempat yang kadang tidak terkena air sehingga jika tidak diperhatikan tidak tersentuh air sehingga mandi junubnya tidak sempurna", ungkap Ustadz Khalid Basalamah.

Menurut Ustadz Khalid Basalamah, harus selalu dipahami bahwa mandi wajib itu tentunya sangat ringan dan bukan mandi yang berat seperti yang sering dibayangkan. 

Beberapa kasus menyebutkan ada orang pada saat pasangannya ingin berhubungan biologis menolak dengan alasan malas mandi.

"Jadi jangan selalu dibayangkan kalau biologis lagi harus keramas lagi dengan shampo segala macam. Tadi sudah pake shampo pake sabun sekarang mandi yang kedua itu adalah mandi membasahi syaratnya saja supaya junub itu bersih bisa sholat", ungkap Ustadz Khalid Basalamah.

Adapun tentang mandi wanita dari haid, kata Ustadz Khalid Basalamah, para ulama berselisih mengenai kewajiban melepas jalinan rambut kepalanya atau ikatan.

"Namun yang shohih mengatakan ia (perempuan) tidak wajib mengurai rambut di kepalanya", ujar Ustadz Khalid Basalamah.***

Halaman:

Editor: Sanny Abraham

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah