Berikut komentator para juri terhadap lima calon super star performa lagu ‘Hati-hati di Jalan’ karya Tulus seperti tersebut:
“Kelima penyanyi ini kompak membawakan lagunya benar-benar harmoni banget, hingga tidak ada yang paling merasa mempunyai aku paling bagus suarana. Kelimanya penyanyi berkarakter dan Maysha selalu senyum baik pada semuah,”kata Mba Rosa.
“Maysa bijaksana aktingnya,”ucap Judika.
“Maysa kamu punya senyum maut yang bisa meluluhkan para laki-laki sekaligus tertipu,”ujar Mas Anang.
Hasilnya para peserta menganggap lagu-lagu galau atau musik dalam kunci minor sebagai sesuatu yang tragis tetapi tidak membuat mereka sedih atau sengsara.
Para peserta justru mengalami emosi ambivalen yaitu perasaan senang ketika mendengarkan lagu galau ini sejalan dengan temuan Matius dan kawan kawan.
Kata mereka hanya sekitar 25% orang yang mengakui benar-benar merasa sedih saat mendengarkan lagu galau sisanya mengalami emosi lain.
Yang paling sering yaitu perasaan nostalgia kata metode kaga perasaan nostalgia ini bisa membantu meningkatkan rasa keterhubungan sosial dan mengurangi kecemasan.
Jadi kalau kamu tiba-tiba mendadak nostalgia saat mendengarkan lagu galau tidak perlu khawatir ya ada alasan ilmiahnya kok.***