Cuma Rp50 Ribu, Amalan ANAK Mengalir Terus Menjadi Pahala ORANG TUA yang Sudah Wafat, Kata Ustad Adi Hidayat

- 21 Maret 2022, 15:14 WIB
Ustadz Adi Hidayat
Ustadz Adi Hidayat /Tangkapan layar YouTube Masjid Baiturrahim Jakasetia/

DESKJABAR - Amalan anak mengalir terus untuk orang tua yang sudah wafat tak mesti mahal. Mungkin cukup Rp 50 ribu, amalan itu malah terus mengalir jadi pahala orang tua.

Anak yang sholeh atau sholehah selalu menginginkan membuat amalan dengan pahala yang mengalir sebagai pahala orang tua yang sudah wafat.

Bagaimana caranya jika anak ingin mewujudkan keinginannya itu. Mengalirkan pahala untuk orang tua yang sudah wafat.

Mewujudkan keinginan itu sebagai bakti dan cinta anak untuk orang tua, meskipun mereka sudah meninggal dunia.

Ustadz Adi Hidayat mengungkapkan, seorang anak harus bersyukur jika masih mempunyai keinginan untuk mengalirkan pahala orang tua yang sudah wafat.

Baca Juga: 2 Amalan Sederhana Selamatkan Orang Tua dari Azab Kubur, Jadi Cahaya Indah, Dahsyat, Ini kata Syekh Ali Jaber

"Berbahagialah yang memiliki kecintaan seperti itu," kata Ustadz Adi Hidayat menjawab pertanyaan warganet.

Ia menjawab pertanyaan tersebut di kanal YouTube Adi Hidayat Official tentang "Amalan Terbaik untuk Orang Tua yang Sudah Wafat, Ustadz Adi Hidayat", 11 bulan lalu.

Dikatakannya, tak banyak orang yang ingin memaksimalkan amalan berbuat baik kepada orang tua setelah wafat. Bahkan semasa mereka hidup pun banyak anak yang tak memaksimalkan amalan baik kepada orang tua.

Dunia ini fana. Maka apapun yang kita peroleh di dunia akan kita tinggalkan, tak akan dibawa ke akhirat, bahkan ke alam barzah pun tidak.

Oleh karena itu, ia mengingatkan agar kita selalu ingat suatu hari akan mati, dan selalu meningkatkan iman kita.

Banyak amalan kita putus atau selesai saat kita meninggal. Misalnya sholat, sudah selesai saat kita meninggal, kita tak bisa sholat lagi.

Baca Juga: Inilah Amalan Sederhana untuk Orang Tua Sudah Meninggal, Tenang di Alam Kubur Kata Ustadz Syafiq Basalamah

Namun ada amalan yang mengalir terus meskipun kita sudah meninggal. "Yang bisa kita bawa adalah amal sholeh (setiap perbuatan yang dinilai sebagai ibadah oleh syariat)," katanya.

Jadi menurut Ustadz Adi Hidayat, kita harus cerdas, jika mengejar dunia (misalnya bekerja) selalu diniatkan karena Allah. Ini untuk menambah bekal kita ke akhirat nanti.

"Harus yakin kita punya iman, yakin akan meninggal jadi siapkan diri untuk wafat. Keyakinan kita akan memberikan motivasi apa yang kita siapkan untuk bekal," tambahnya.

"Jadikan kegiatan kita itu sebagai amal sholeh. Caranya niatkan karena Allah. Bekerja, merawat anak karena Allah. Setiap aktivitas kita ada doanya. Kalau belum memahaminya selalu sertakan bismillahirrohmanirrohiim," jelasnya.

Misalnya, kita menulis diniatkan karena Allah, maka Allah akan memberi nilai 10, itu nilai terendahnya.

Ada amalan rahasia yang kata Nabi Muhammad SAW pahalanya terus mengalir, kendati seseorang sudah meninggal.

Baca Juga: 7 Amalan ANAK yang Akan Membantu ORANG TUA yang Sudah WAFAT, Kata Ustadz Abdul Somad dan Buya Yahya

1. Sedekah jariyah

Sedekah yang pahala nya terus mengalir meskipun orang tersebut sudah wafat.

Sedekah jariyah. Misalnya kebiasaan orang semasa hidupnya menyumbang masjid. Salah satunya berupa keran untuk air wudhu. Selama keran itu dipakai, pahala mengalir pada pemberi sedekah meski dia sudah wafat.

Nah, seorang anak bisa saja melakukan sedekah jariyah diniatkan atas nama orang tua yang sudah wafat agar pahalanya terus mengalir untuk mereka.

"Misalnya cuma punya uang Rp 50 ribu, coba beli mushaf Al Qur'an, berikan ke penghafal Al Qur'an, pahalanya akan mengalir. Kan penghafal Al Qur'an akan membacanya berulang-ulang," jelas Ustadz Adi Hidayat.

2. Ilmu yang bermanfaat. Misalnya memberi pelajaran kepada anak berdasarkan ajaran orang tua kita (yang sudah wafat) dulu. Pahalanya juga akan mengalir kepada orang tua.

3. Anak sholeh yang selalu mendoakan orang tuanya.

"Jadilah anak yang sholeh / sholehah. Tinggal angkat tangan berdoa untuk orang tua yang sudah wafat. Doa itu akan langsung diantarkan (sampai) ke orang tua," urai Ustadz Adi Hidayat.

Semoga kita bisa menjadi anak - anak yang sholeh yang bisa mengalirkan pahala untuk orang tua. ***

Editor: Syamsul Bachri

Sumber: YouTube Adi Hidayat Official


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah