LOGO HALAL Baru! Inilah Solusi Terbaik dari Ustadz Adi Hidayat Mengenai Polemik di Masyarakat

- 14 Maret 2022, 18:08 WIB
Ustadz Adi Hidayat komentari soal logo halal baru
Ustadz Adi Hidayat komentari soal logo halal baru /YouTube Adi Hidayat Official/

Dalam ayat di atas sudah jelas bahwa sumber makanan yang baik adalah yang didapatkan dengan baik pula yaitu halal untuk dimakan.

Kemudian Ustadz Adi Hidayat menjelaskan pula terdapat hadist-hadist shohih yang diriwayatkan oleh Bukhori tentang kehalalan suatu barang atau makanan. Ia mengatakan sesungguhnya yang halal itu harus jelas, tetapi yang haram pun harus jelas dan diantara keduanya tersebut terdapat yang subhat.

"Dalam syariat tidak boleh bersifat ambigu jika terkait aspek halal atau haram karena akan berdampak sangat besar, karena jika mengkonsumsi yang haram selain melahirkan dosa juga akan menghambat doa," ujar Ustadz Adi Hidayat.

Baca Juga: Kemenag Tetapkan Logo Halal Baru Berbentuk Gunungan Wayang dan Motif Surjan, Berikut Filosofinya

Artinya jika ada seseorang yang berdoa dan doanya tersebut tidak terkabulkan diakibatkan karena makanan yang masuk ke dalam tubuh seseorang tersebut mengandung unsur haram, maka hal tersebut menjadi masalah.

Jadi intinya Kemenag dan MUI harus memberikan pemahaman yang jelas pada masyarakat terkait logo halal yang baru agar tidak muncul polemik diantaranya kedua belah pihak.

"Karena hal ini bukan masalah tentang makna atau filosofi dalam logo halal yang baru, melainkan hal ini merupakan syariat yang harus jelas," pungkas Ustadz Adi Hidayat.

Kemudian Ustadz Adi Hidayat memberikan saran tentang logo halal.

Pertama, ia mengatakan ada baiknya logo halal yang diperkenalkan pada masyarakat, sebaiknya logo yang mudah dipahami dengan cara dituliskan dengan bahasa Arab dengan jelas ataupun dengan bahasa Indonesia. Atau gunakan logo yang sudah ada yang masyarakat sudah mengenalnya.

"Saya kira hal di atas akan lebih dipahami oleh masyarakat Indonesia karena logo halal sebelumnya sudah bertahan selama tiga puluh dua tahun," kata Ustadz Adi Hidayat.

Halaman:

Editor: Samuel Lantu

Sumber: youtube Adi Hidayat Official


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah