WAJIB DIKETAHUI, Taburi Doa di Selang Waktu Ini di Bulan Ramadhan, Ini Kata Ustadz Adi Hidayat

DESKJABAR - Ustadz Adi Hidayat menuturkan, ada rangkaian waktu di bulan Ramadhan yang bagus untuk membacakan doa.

Menurut Ustadz Adi Hidayat, hal itu juga telah diberi bimbingan oleh Nabi Muhammad SAW, cara membaca doa di selang waktu di bulan Ramadhan tersebut.

Salah satunya adalah membacakan doa di selang waktu pembuka Ramadhan.

ramadhan

Baca Juga: BACA Doa Ini 10 Hari Terakhir Ramadhan Segala DOSA Diampuni Allah, Kata Ustadz Syafiq Riza Basalamah

Pembuka Ramadhan yang dimaksud adalah dimulai dari sahur hingga menjelang buka puasa.

"Itulah yang dimaksud dengan pembuka Ramadhan," kata Ustadz Adi Hidayat.

Sementara rangkaian waktu, tambahnya, adalah jeda atau selang waktu saat memasuki ke waktu sholat berikutnya.

Dikutip Deskjabar.com dari kanal YouTube Adi Hidayat Official, dengan judul Rahasia Penting Puasa, dirilis 4 Maret 2022.

Dalam kanal itu Ustadz Adi Hidayat menuturkan memasuki awal Ramadhan menjelang Maghrib diwarnai rangkaian waktu.

"Begitupun saat memasuki waktu isya ke tarawih ada selang waktu dan dibacakan  doa," tuturnya.

Hal itu, tambah Ustadz Adi Hidayat,  telah diberi bimbingan oleh Nabi Muhammad SAW cara membaca doa di waktu yang tepat.

Baca Juga: KASUS SUBANG, Inilah 3 Petunjuk yang Diperlihatkan Sosok Almarhumah Ibu Tuti, Sudah Dilaporkan ke Polisi

Selanjutnya, imbuhnya, di selang waktu itu tersirat harapan besar yaitu menjelang lailatul qadar hingga harus membaca doa di selang waktu sahur.

"Itu semua sudah saya sampaikan dalil dalil terkait penekanan selang waktu, khususnya penekanan dalam Al Quran,"kata Ustadz Adi Hidayat.

Disebutkan, bagaimana memanfaatkan waktu saat sahur bukan hanya memenuhi kebutuhan jasmani, tapi ada kekuatan untuk rohani.

"Ini adalah pangkal dari semua yang menggerakan jasmani. Jika rohaninya kuat, baik dan sehat, maka keadaan jasmani pun akan terdorong baik dan kuat pula," tutur Ustadz Adi Hidayat.

Saat masuk waktu fajar hingga menjelang waktu maghrib, kata Ustadz Adi Hidayat, di situ ada selang waktu dan doa yang harus dibacakan.

Ini adalah rahasiah penting dalam menjalani puasa. "Ada sebagian yang hanya fokus menahan lapar dan haus saja," ucapnya.

Atau, tambahnya, ada yang hanya meningkatkan ketaatan dalam bentuk ritual, seperti peningkatan sholat hingga bacaan Al Quran saja.

"Sebenarnya ada satu bagian terpenting untuk dikuatkan kembali dan dimanfaatkan selama menjalani puasa," ucapnya.

Baca Juga: Wajib Tahu, 7 Doa Ampuh Penangkal Jin dan Setan Masuk ke Rumah, Inilah Penjelasan Ustadz Adi Hidayat.

Yaitu memanfaatkan rangkaian waktu saat membaca doa. "Dan itu takkan putus di Ramadhan saja, tapi berlanjut ke bulan bulan berikutnya," cetus Ustadz Adi Hidayat.

Dari awal masuk maghrib hingga selang waktu masuk isya, selang waktu itu ada doa nya. Begitupun saat masuk ke waktu isya hampir sama ada selang waktu dan  doa yang dibacakannya pula.

"Maka diharapkan dengan selang waktu dan membaca doa dimaksud mendapatkan lailatul qadar,"tutur Ustadz Adi Hidayat.

Kemudian tuturnya lagi, ketika memasuki ke waktu sahur ada lagi selang waktu dan doa nya. "Ini langsung diajarkan Al Quran, yang fokusnya adalah istigfar," imbuhnya.

"Selain nanti  diantara selang waktu tersebut ada pemantapan tilawah sambil menunggu datangnya fajar  dan membaca bacaan Al Quran atau tadarus," cetusnya.

Baca Juga: VIRAL Artis Thailand Meninggal Tidak Wajar, Tangmo Nida Jatuh dari Speedboat Tanpa Disadari Temannya, Kenapa?

Di saat menjelang fajar hingga maghrib atau ketika menahan lapar serta haus di siang hari hingga sore (menjalankan puasa), terlentang selang waktu yang panjang.

Di situ pula lah banyak rangkaian waktu dan doa yang dibacakan membuntutinya.

"Inilah rahasia Ramadhan bahwa setiap  rangkaian waktu atau selang waktu, dimanfaatkan dengan membaca bacaan doa," ucapnya.***