DESKJABAR – Varian Omicron memiliki daya tular yang paling tinggi jika dibandingkan dengan virus Covid-19 varian sebelumnya, yakni Delta.
Omicron memiliki kemampuan replikasi atau memperbanyak diri yang cukup tinggi, sehingga mudah menularkan dari satu orang ke orang lain.
Kendati demikian, virus Covid-19 Varian Omicron ini memiliki tingkat fatalitas yang lebih rendah dibandingkan dengan varian Delta.
Karena varian Omicron ini hanya menyerang saluran pernafasan atas, tidak seperti Delta yang menyerang hingga ke jaringan saluran pernafasan di paru-paru.
Sehingga pada varian Delta akan membuat saturasi oksigen penderitanya cepat turun dan menimbulkan sesak nafas. Pada Omicron jarang sekali ditemukan.
Kecuali pada penderita Omicron dengan risiko mendapat gejala berat seperti para lanjut usia (lansia), orang dengan penyakit penyerta atau komorbid serta mereka yang belum di vaksin.
Kendati demikian, dalam menghadapi Omicron diimbau untuk tetap tenang namun wajib menjaga protokol kesehatan dengan ketat.
Dan jika terserang Omicron dengan gejala demam, batuk pilek dan sakit tenggorokan maka segera lakukan isolasi mandiri (isoman).
Baca Juga: INILAH KHASIAT MINUM Air Putih, Untuk Jaga Kesehatan dan Cegah Serangan Penyakit