DESKJABAR- Kasus Covid-19 di Kota Bandung kian meningkat, seiring dengan menyebarnya varian Omicron. Disiplin protokol kesehatan (prokes) wajib dilakukan.
Data terbaru pada situs Covid-19 bandung.go.id, Kamis 10 Februari 2022, total jumlah warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 mencapai 3,372, berarti ada penambahan lebih dari 300 orang dari sebelumnya.
Namun demikian, dikabarkan sebanyak 91 persen para penyintas Covid-19 sudah berangsur sembuh. Serta tidak ada penambahan kasus kematian yang terjadi.
Kendati begitu, masyarakat hendaknya jangan abai terhadap protokol kesehatan. Tetap ketat melaksanakan 5M dan sebaiknya tidak banyak keluar rumah.
Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, dalam berbagai kesempatan selalu menyampaikan untuk tetap tenang, namun terus disiplin protokol kesehatan (prokes).
“Varian Omicron ini memang gejalanya tidak seberat Delta. Waspada harus, tapi jangan panik. Tetap tenang, jaga prokes saja. Pakai masker, jaga jarak, rajin cuci tangan, dan gunakan handsanitizer,” ujar Yana.
Menghadapi gelombang tiga pandemi ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung juga telah mempersiapkan fasilitas kesehatan dan standar operasional prosedur (SOP) prokes di beberapa lokasi publik, seperti terminal, bandara, stasiun, dan pasar.
Disebutkan, fasilitas kesehatan tersebut antara lain, jumlah bed occupancy rate (BOR) atau keterisian tempat tidur di rumah sakit, ketersediaan oksigen, dan vaksin.