“Boleh saja dia bicara macam-macam, tapi anda tidak wajib percaya. Bisa saja ia mengalami halusinasi yang dianggap nyata, sebab sudah dikuasai pikiran yang macam-macam,” terang Buya Yahya.
Baca Juga: Benarkah Setan Pocong Suka Minta Makan ke Warung ? Ustadz Khalid Basalamah Menjelaskan
Menurut Buya Yahya, umat Islam tidak usah percaya orang indigo maupun belajar darinya.
“Kalau mau mengetahui soal alam akherat dan aqidah, baca Al Qur’an. Tidak usah cerita soal orang indigo, siapa yang menjamin orang indigo ini benar ?” tegas Buya Yahya.
Disebutkan, orang tidak percaya kepada orang indigo bukanlah sesuatu yang dosa.
“Apalagi orang indigo mengaku dapat melihat malaikat, ketahuan sekali bohongnya. Sebab, malaikat hanya menemui Nabi untuk menyampaikan wahyu Allah SWT,” terang Buya Yahya.
Bahkan, disebutkan Buya Yahya, jika orang indigo mengaku dapat melihat Nabi Muhammad SAW, “Ini tambah kacau lagi,” ujar Buya Yahya.
Namun, disebutkan, bahwa ada fenomena sebagian orang lebih percaya orang indigo dibandingkan ustadz. Padahal, mungkin orang-orang itu dibohongi oleh orang indigo.
Buya Yahya menegaskan, dirinya tidak pernah belajar dan tidak mengerti ilmu indigo maupun memasuki alam indigo.