Network
DESKJABAR- Pohon beringin salah satu pohon yang sering dikaitkan dengan mitos adanya mahluk halus sang penunggu pohon.
Bahkan pohon beringin (Ficus Benjamina) dianggap sebagai tempat tinggal mahluk halus. Sehingga banyak orang yang selalu mengaitkan pohon beringin dengan mistis.
Pohon beringin masih dianggap pohon angker yang selalu dijadikan tempat para dedemit dan mahluk halus tinggal.
Baca Juga: Cara Menerka Orang yang Mempunyai Khodam Pendamping, Lihatlah 5 Ciri-ciri Ini
Sehingga timbul keengganan masyarakat untuk memelihara, apalagi menanam pohon beringin di sekitar kampung.
Pohon beringin saat ini hanya ada di Gunung dan tempat tempat pemakaman saja.
Sedangkan pohon beringin yang ada di dekat perkampungan banyak yang ditebang masyarakat karena dianggap menjadi tempat mahluk halus.
Baca Juga: Hati-hati, Ini 5 Ciri Rumah atau Tempat Usaha Terkena Serangan Santet Tanah Kuburan
Baca Juga: Cara Melihat Orang yang Memakai Ilmu Pelet, Inilah Ciri-cirinya
Namun, Tokoh Lingkungan Nasional, Asep Hidayat menemukan fakta baru soal pohon beringin yang kerap dikaitkan dengan mahluk halus penunggu nya.
Asep Hidayat sejauh ini terus melakukan penghijauan kawasan hutan di wilayah Kabupaten Tasikmalaya.
Bahkan belakangan ini, Asep Hidayat kerap bersafari ke berbagai daerah di Indonesia bersama Badan Nasional Penanggulangan Bencana, untuk menyadarkan masyarakat akan pentingnya memelihara lingkungan.
Baca Juga: Inilah 14 Nama Islami untuk Bayi Perempuan, Apakah Bunda Sudah Punya ?
Kata Asep Hidayat, pohon beringin merupakan pohon yang memiliki manfaat luar biasa bagi kelestarian lingkungan.
Bukan hanya sebagai penghasil oksigen saja, tetapi juga sebagai penghasil air dan sangat bagus untuk dijadikan sumber mata air.
"Pohon beringin itu memiliki akar serabut yang bisa menyerap air dan menyimpan sebagai sumber mata air," kata Asep Hidayat kepada DeskJabar.com Senin 10 Januari 2022.
Baca Juga: Ingin Awet Muda dan Sehat, Ternyata Murah Hanya Rp10ribu Saja, Simak Penjelasan dr. Zaidul Akbar
Akar pohon beringin juga, kata Asep Hidayat bisa meredam daya getar saat gempa bumi terjadi.
Artinya daerah yang sering terjadi gempa bumi sangat bagus jika ditanami pohon beringin. Agar getaran yang diakibatkan gempa bumi bisa diminimalisir.
Satu pohon beringin besar, kata Asep Hidayat setidaknya bisa menghasilkan oksigen minimal 200 kg oksigen sehari. Bahkan bisa lebih karena daun pohon beringin lebih lebat.
Karena dari berbagai hasil penelitian, satu pohon sonokeling dengan tinggi 10 meter itu bisa menghasilkan oksigen 207,33 kg per hari. Sementara satu pohon akasia menghasilkan oksigen 143,33 Kg per hari.
Baca Juga: Waspada, Inilah 3 Jenis Mimpi Pertanda (Ciri) Anda Terkena Pelet Ganas
Jika melihat kebutuhan oksigen perhari manusia, sesuai dengan hasil riset para peneliti menyebutkan orang dewasa membutuhkan 1,17 Kg oksigen per hari.
Artinya, kata Asep Hidayat, satu pohon beringin besar itu bisa memberikan oksigen untuk 200 an setiap hari.
Belum lagi air yang dihasilkan dari pohon beringin ini sangat banyak. Pohon beringin sangat cocok untuk dijadikan pohon penghasil air atau sumber mata air.
Baca Juga: Inilah Ciri-Ciri Orang yang Akan Dijadikan Tumbal Pesugihan, Salah Satunya Linglung
"Jadi pohon beringin itu banyak memberikan manfaat bagi kehidupan manusia dan juga hewan lainnya. Buahnya bisa jadi makanan burung," kata Asep Hidayat.
Namun, kenapa belakangan ini banyak yang mengaitkan pohon beringin dengan mahluk halus atau dijadikan istana para mahluk halu dan dedemit.
Menurut Asep Hidayat, itu merupakan salah satu cara orang tua atau para leluhur dahulu untuk melindungi pohon beringin agar tidak ditebang atau dirusak.
Baca Juga: KADES Jalan Cagak Bagikan Momen Makan Bareng YOSEF Subang dan YOSEF, Begini Kata Netizen
Makanya para orang tua dulu selalu mengaitkan pohon beringin dengan mahluk halus agar masyarakat tidak dekat dengan pohon beringin.
Karena sifat manusia itu cenderung memiliki keinginan untuk merusak alam. Maka ketika tidak boleh dekat dengan pohon beringin ada upaya melestarikan pohon beringin untuk kehidupan.
Mitos pohon beringin menjadi tempat mahluk halus, atau menjadi kerajaan dedemit adalah salah satu cara orang tua dulu melestarikan alam. Karena pohon beringin bisa disebut juga sebagian pohon kehidupan.***
