Ada Apa di 5 Januari 2022, Selain Hari KOWAL, Ternyata Ada Penemuan Besar di Bidang Kedokteran

- 4 Januari 2022, 12:50 WIB
Ilustrasi penemuan sinar-X oleh Wilhelm Rontgen pada 5 Januari.
Ilustrasi penemuan sinar-X oleh Wilhelm Rontgen pada 5 Januari. /Pixabay/Comfreak

Kasus akibat penggunaan sinar X pun mulai bermuculan beberapa tahun kemudian. Para peneliti mulai melaporkan kasus luka bakar dan kerusakan kulit setelah terpapar sinar X.

Bahkan, pada tahun 1904, asisten Thomas Edison, Clarence Dally meninggal karena kanker kulit lantaran telah bekerja sangat intens dengan sinar X. Kematiannya juga membuat para ilmuwan menganggap radiasi mempunyai efek yang lebih serius. Namun, mereka belum memahami sepenuhnya.

Lebih parahnya lagi, pada tahun 1940an-1950an, toko sepatu di Amerika banyak menggunakan fluoroskop pemasangan sepatu yang memakai sinar X. Itu memungkinkan pelanggan melihat tulang di kaki mereka.

Baca Juga: Batita dan Balita Ngamuk tak Melulu Karena Kesambet, Ini Penyebabnya

Baca Juga: Ingin Awet Muda dan Sehat, Ternyata Murah Hanya Rp10ribu Saja, Simak Penjelasan dr. Zaidul Akbar

Akhirnya, tahun 1950-an, penggunaan sinar X dalam bisnis tersebut dianggap berbahaya.

Hingga saat ini, sinar X mempunyai peran penting dalam bidang kedokteran. Bahkan, digunakan juga untuk analisis material dan pemindai keamanan bandara.***

Halaman:

Editor: Syamsul Bachri

Sumber: history.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah