TERKINI Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, dr. Sumy Hastry : Satu Tertangkap akan Semuanya

- 28 November 2021, 19:36 WIB
Ahli forensik dr Sumy Hastry Purwanti diwawancara Denny Darko dan lokasi pembunuhan ibu dan anak di Jalancagak, Subang
Ahli forensik dr Sumy Hastry Purwanti diwawancara Denny Darko dan lokasi pembunuhan ibu dan anak di Jalancagak, Subang /kolase YouTube Denny Darko dan foto DeskJabar.com

DESKJABAR – Terkini kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, dr. Sumy Hastry menduga satu tertangkap maka semuanya.

Kelanjutan kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, dimana pelaku pembunuh diduga lebih dari dua orang masih terus dicari pasca kejadian pada lokasi di Jalancagak.

Namun jika kemudian salah seorang tertangkap, ahli forensik dr Sumy Hastry Purwanti mengatakan, biasanya akan menjadi semuanya ikut tertangkap.

“Pasti, kalau satu sudah tertangkap, pasti yang lain pasti akan tertangkap,” ujar dr. Sumy Hastry.

Mengapa demikian, menurut dr Sumy Hastry Purwanti, bahwa jika seorang sudah tertangkap, pasti akan cerita soal teman-temannya yang terlibat.

Baca Juga: TERBARU Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Kesaksian Berbeda dari Tukang Surabi dan “i”.

Keterangan dr Sumy Hastry Purwanti itu muncul ketika diwawancara YouTube Denny Darko, “Kasus Subang: Denny Darko X dr.Hastry Forensik-Pelaku Yg Tertangkap Pasti Akan Seret Pelaku Lainnya!”, diunggah Minggu, 25 November 2021 malam.

Para pelaku pembunuh Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) masih terus dicari, setelah kejadian pada rumah di Kampung Ciseuti, Jalancagak, Subang, 18 Agustus 2021.

Dikatakan pula oleh dr Sumy Hastry mengatakan, bahwa semua yang ilmiah-ilmiah diungkapkan.

“Semoga semuanya akan terbukti secara ilmiah,” ujar dr Sumy Hastry sambil senyum-senyum bersama Denny Darko.

Baca Juga: ANALISA BARU Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Misteri Jendela Mobil Alphard yang Terbuka

Namun kemudian ada yang bertanya, dengan dibacakan Denny Darko, bagaimana jika kemudian para pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang itu keburu meninggal duluan ?

Nah, dr Sumy Hastry pun menjawab dengan senyum-senyum.

Disebutkan dr Sumy Hastry, bahwa kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang ini statusnya sama saja, seperti berbagai kasus kejahatan yang lainnya.

Jadi, katanya, tidak ada hal yang diistimewakan dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang ini.

Sebab, kasus kejahatan terjadi di mana pun dan sama-sama ditangani kepolisian.

Baca Juga: SEGERA BERAKHIR Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, HP Amalia Ditemukan ? Pembunuh Terlacak ?

Sehari sebelumnya, dr. Sumy Hastry melihat pembunuhan terencana matang pada kejadian di Jalancagak.

Ketika ada netizen yang bertanya, apakah mungkin situasi seolah terjadi pecah dua kubu pada kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang itu sengaja diciptakan oleh si pembunuh ?

Dijawab dr Sumy Hastry, “Bisa saja ! Sebab kejahatan semakin canggih, dan tampaknya ada perencanaan matang”.

Gambaran itu muncul pada YouTube Denny Darko, “dr. Hastry: Tidak Perlu Pengakuan untuk Menentukan Tersangka, Alat Bukti Sudah Cukup!” diunggah Sabtu, 27 November 2021 malam.

Bahkan, dr Sumy Hastry juga berpikir, bisa saja dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang itu, targetnya hanya seorang tetapi seorang lainnya menjadi terbawa.

Mengapa korban bisa menjadi dua, menurut perkiraan dr. Sumy Hastry Purwanti, bisa saja pembunuh ingin melenyapkan jejak karena ketahuan.

Soal pembunuhan berencana, menurut dr Sumy Hastry Purwanti, biasanya pelaku lebih dari seorang. ***

Editor: Sanny Abraham

Sumber: YouTube Denny Darko


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah