DESK JABAR - Ketua Persatuan Umat Buddha Indonesia (Permabudhi) Philip K Widjaja memberikan pendapatnya tentang isu radikal yang ditujukan kepada Din Syamsuddin mantan Ketua PP Muhammadiyah baru baru ini.
Tokoh Tionghoa, Philip K Widjaja mengatakan Din Syamsuddin memberikan kontribusi nyata dan konsisten pada kerukunan dan perdamaian, Philip tidak sepakat Din digolongkan pada individu radikal.
"Bagaimana seorang yang diakui dunia, mempunyai kontribusi nyata dan konsisten selama puluhan tahun pada kerukunan dan perdamaian dunia, masih diragukan, masih disebut radikal?," kata Philip kepada wartawan di Jakarta, Selasa 16 Februri 2021.
Baca Juga: Menko Polhukam Mahfud MD Pastikan, Din Syamsuddin Tidak Akan Diproses Hukum
Baca Juga: Din Syamsudin Dituding Radikal, Muhammadiyah dan MUI Membela, Jimly Asshiddiqie: Stop Permusuhan!
Din Syamsuddin diakui Philip K Widjaja telah saling kenal sejak lama, berkesempaaatan bermtra dalam banyak acara, khususnya kegiatan lintas kepercayaan baik di dalam maupun di luar negeri.
Menurut Philip K Widjaja, untuk mendekatkan hubungan baik dan saling pengertian antar umat beragama terbentuk Inter Religious Council (IRC), yang didirikan Din Syamsudin.
IRC merupakan dewan lintas agama dengan pimpinan enam agama duduk sebagai presidium di antaranya dari MUI, PGI, KWI, PHDI, Permabudhi dan Matakin dengan Muhammadiyah serta Nahdlatul Ulama juga ikut di dalamnya.