Gunung Merapi Meletus: Hujan Abu Dirasakan Warga Boyolali, Rumput Pakan Ternak Terganggu

- 19 Januari 2021, 12:08 WIB
HUJAN abu yang dirasakan warga Boyolali
HUJAN abu yang dirasakan warga Boyolali /ANTARA/Aris Wasita/

DESKJABAR - Guguran atau hujan abu yang disemburkan oleh erupsi Gunung Merapi pada Selasa 19 Januari 2021 dini hari, dirasakan sejumlah warga di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.

Nurul Arifah (18) warga Desa Ringinlarik Kecamatan Musuk Kabupaten Boyolali misalnya, ia mengatakan hujan abu terjadi sekitar pukul 03.00 WIB Selasa (19/1) dini hari dan berlangsung sampai pukul 06.00 WIB atau selama selama tiga jam.

Ia mengatakan rumahnya hanya berjarak sekitar 7 kilometer dari puncak Gunung Merapi sehingga hujan abu yang turun di wilayahnya cukup tebal.

Baca Juga: Aktivitas Vulkanik Gunung Merapi Masih Cukup Tinggi, Ini Penjelasan BPPTKG

Baca Juga: Siaga, Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas Guguran

"Ya agak mengganggu aktivitas karena kalau kena mata kan pedih. Apalagi saat pagi kan aktivitas warga juga banyak," katanya.

Warga lain Dicky Ferdiansyah (18) mengatakan akibat hujan abu yang cukup tebal, terpaksa sejumlah warga harus membeli rumput untuk pakan ternak mereka.

"Kan rumputnya kena abu semua, jadi ini harus beli dulu. Kasihan ternaknya kalau tetap dikasih rumput yang terkena abu," kata warga Desa Sruni Kecamatan Musuk Boyolali tersebut.

Sementara itu, salah satu relawan Merapi asal Klaten Jack Donald mengatakan hujan abu juga terjadi di Desa Sidorejo Kecamatan Kemalang Kabupaten Klaten terjadi sebanyak dua kali, yaitu sekitar pukul 03.00 WIB dan 07.00 WIB.

Halaman:

Editor: Zair Mahesa

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x