Covid-19 asal Inggris Sudah Sampai Singapura

- 24 Desember 2020, 18:16 WIB
Pedagang jajanan kerak telor menunggu pembeli di kawasan Kota Tua, Jakarta, Kamis (24/12/2020). Selain kawasan Kota Tua, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga menutup area-area publik dan tempat wisata, seperti Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA), Gelora Bung Karno (GBK), Lapangan Banteng, Taman Impian Jaya Ancol, dan sejumlah tempat lainnya pada masa libur Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 untuk mengantisipasi kerumunan yang bisa menjadi klaster penularan COVID-19. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/aww.
Pedagang jajanan kerak telor menunggu pembeli di kawasan Kota Tua, Jakarta, Kamis (24/12/2020). Selain kawasan Kota Tua, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga menutup area-area publik dan tempat wisata, seperti Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA), Gelora Bung Karno (GBK), Lapangan Banteng, Taman Impian Jaya Ancol, dan sejumlah tempat lainnya pada masa libur Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 untuk mengantisipasi kerumunan yang bisa menjadi klaster penularan COVID-19. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/aww. /ADITYA PRADANA PUTRA/ANTARA

DESKJABAR - Virus Covid-12 strain baru asal Inggris, sudah sampai ke Singapura. Ini diketahui setelah seorang remaja yang baru kembali dari Inggris, terjangkit virus tersebut.

Kementerian Kesehatan Singapura (Ministry ofe Health), pada Rabu, 23 Desember 2020, mengatakan, kejadian tersebut dikhawatirkan akan menular. Pasiennya adalah seorang gadis berusia 17 tahun, yang baru saja kembali dari Inggris.

Dikutip DeskJabar dari Ministry of Health Singapura, Kamis, 24 Desember 2020, ingga 24 Desember 2020, pukul 12.00, Kementerian Kesehatan (MOH) telah mengkonfirmasi sebelumnya bahwa tidak ada kasus baru infeksi Covid-19 yang ditularkan secara lokal.

Baca Juga: Update Covid-19 Jawa Barat, Kota Bandung Akhirnya Keluar Zona Merah, Dua Daerah Lagi Masih Menetap

Kementerian Kesehatan Singapura mengatakan, bahwa dengan strain B117 yang beredar di Inggris, Laboratorium Kesehatan Masyarakat Nasional sedang melakukan pengurutan genom virus untuk kasus Covid-19 yang dikonfirmasi yang tiba dari Eropa baru-baru ini.

 

Dikutip DeskJabar dari The Strait Times Singapura, Kamis, 24 Desember 2020, menyebutkan,  sebanyak 31 kasus impor dari Eropa, yang tiba di Singapura antara 17 November dan 17 Desember, dipastikan terinfeksi Covid-19 bulan ini.

Di antara mereka, 12 tidak terinfeksi jenis B117, dan satu pasien, yang diidentifikasi sebagai Kasus 58.504, ditemukan membawa jenis tersebut. Lima sampel tidak dapat diurutkan, karena viral load yang rendah, kata Depkes, yang menambahkan menunggu konfirmasi hasil untuk 11 kasus lain yang pada awalnya positif untuk jenis B117.

Baca Juga: Bandara Santiago Chili, Kerahkan Anjing Terlatih untuk Mendeteksi Covid-19, Begini Cara Kerjanya

Halaman:

Editor: Kodar Solihat

Sumber: The Straits Times ANTARA Ministry of Health


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah