Berapa Hari Lagi Ramadhan 2023 dari Sekarang? Awal Puasa Versi Muhammadiyah, NU, Pemerintah, Berpotensi Sama

24 Februari 2023, 10:13 WIB
Awal Ramadhan 2023 atau 1444 Hijriyah antara pemerintah, Muhammadiyah, dan NU, berpotensi jatuh pada tanggal yang sama. /Pixabay/Gordon Johnson /

DESKJABAR - Ramadhan 2023 atau 1444 Hijriyah sudah di depan mata. Di bulan suci ini, umat Islam akan menunaikan ibadah wajib shaum atau puasa selama sebulan penuh.

Pada tahun 2023 ini, awal Ramadhan 1444 H antara pemerintah, NU, dan Muhammadiyah  bisa sama, yaitu berpotensi jatuh pada tanggal yang sama. Berikut ini penjelasannya.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, Muhammadiyah telah jauh-jauh hari menetapkan awal Ramadhan 1444 Hijriyah. Termasuk juga awal Syawal yang merupakan Hari Raya Idul Fitri hingga awal Zulhijah, untuk pedoman warga Muhammadiyah merayakan Hari Raya Idul Adha pada tanggal 10 Zulhijah.

Baca Juga: Resep Minuman JAKETKUAT Buat Bersih Bersih Liver ala Zaidul Akbar, Cara Buatnya Sederhana Khasiat Luar Biasa

Maklumat PP Muhammadiyah

Melalui laman muhammadiyah.or.id, Pimpinan Pusat Muhammadiyah pada Senin, 6 Februari 2023 telah mengumumkan awal Ramadhan, Syawal dan Zulhijah 1444 Hijriah berdasarkan hasil hisab hakiki wujudul hilal.

Berdasarkan maklumat PP Muhammadiyah berikut ini penetapan awal Ramadhan, Syawal, dan Zulhijah 1444 Hijriyah adalah sebagai berikut:

  • 1 Ramadhan 1444 H jatuh pada Kamis, 23 Maret 2023.
  • 1 Syawal 1444 H jatuh pada Jumat, 21 April 2023
  • 1 Zulhijah 1444 H jatuh pada Senin, 19 Juni 2023.

Sidang Isbat pemerintah dan rukyatul hilal NU

Sementara itu, pemerintah seperti tahun-tahun sebelumnya, akan menggelar Sidang Isbat (penetapan) 1 Ramadhan 1444 H pada tanggal 29 Sya'ban 1444 H.

Sidang Isbat berdasarkan kepada hasil perhitungan secara astronomis (hisab) dan hasil konfirmasi lapangan melalui mekanisme pemantauan atau rukyatul hilal.

Baca Juga: Ramadhan 2023 di Pangandaran, Tasikmalaya, Garut, Cianjur, dan Sukabumi Saat Musim Pancaroba

Lembaga Falakiyah PBNU seperti biasa akan menginstruksikan kepada seluruh perukyah NU untuk melakukan rukyatul hilal awal Ramadhan 1444 H pada tanggal 29 Sya'ban 1444 H.

Sebelumnya, PBNU melalui Lembaga Falakiyah PBNU telah menetapkan 1 Sya'ban 1444 H jatuh pada Rabu, 22 Februari 2023, lalu.

Sementara itu, pemerintah berdasarkan kalender Hijriah seperti yang dilansir laman simbi.kemenag.go.id, juga telah menetapkan 1 Sya'ban 1444 H pada 22 Februari 2023.

Ini berarti, Sidang Isbat pemerintah dan rukyatul hilal NU yang berlangsung pada 29 Sya'ban 1444 H akan bertepatan dengan Rabu, 22 Maret 2023, mendatang.

Lokasi pengamatan hilal saat ini belum diumumkan. Tetapi jika tidak ada perbedaan dengan tahun sebelumnya, pemerintah Cq Kementerian Agama RI akan melakukannya di puluhan hingga lebih dari 100 lokasi mulai dari Provinsi Aceh hingga Provinsi Papua.

Awal Ramadhan 2023 bisa sama

Jika hilal terlihat saat matahari terbenam pada tanggal 29 Sya'ban 1444 H, maka baik pemerintah maupun NU akan sepakat 1 Ramadhan 1444 jatuh pada 23 Maret 2023.

Baca Juga: 27 Ucapan Isra Miraj 1444 H Menyentuh Hati, Berisi Doa dan Harapan, dalam Bahasa Indonesia dan Inggris

Artinya, awal Ramadhan 2023 antara pemerintah, NU, dan Muhammadiyah akan sama, yaitu tinggal 28 hari lagi dihitung sejak hari ini, Jumat, 24 Februari 2023.

Namun, jika pada tanggal 29 Sya'ban hilal tidak terlihat, maka bulan Sya'ban akan digenapkan menjadi 30 hari dan pemerintah serta NU akan menetapkan 1 Ramadhan 1444 H jatuh pada 24 Maret 2023.***

Editor: Samuel Lantu

Sumber: NU Muhammadiyah Kemenag RI

Tags

Terkini

Terpopuler