DESKJABAR – Senjata senapan jenis DMR menjadi salah satu kelengkapan utama, diantara pasukan infantri militer negara kuat dunia.
Saat ini, ada sekitar 10 produk senjata senapan DMR (designated marksman rifle) modern di dunia, dimana buatan Indonesia termasuk didalamnya sejajar buatan Amerika, Jerman, Belgia, dan Rusia.
Apa fungsi senapan jenis DMR ?
DMR adalah jenis senapan memiliki presisi tinggi lingkup modern, fungsinya digunakan pada unit pasukan infantri untuk tugas taktis menembak jitu sasaran.
Senapan jenis DMR, memiliki karakteristik berada diantara senapan serbu dan senapan sniper alias penembak jitu.
Baca Juga: 5 Senjata Jarak Dekat Bersaing di Dunia, Salah Satunya Produksi Pindad Bandung, Industri Militer
Dari 10 produk senjata senapan jenis DMR andalan militer dunia tersebut, diantaranya SPM-1 Indonesia melalui PT Pindad Bandung.
Senjata DMR SPM-1 (kaliber 5,56 mm x 45) masih merupakan keluarga dari senapan serbu SS-2.
Gambaran SPM-1 Pindad
Sejumlah personel Humas dan Divisi Senjata PT Pindad, di Bandung, Kamis, 22 Desember 2022, kepada DeskJabar.com, menunjukan sosok senapan DMR buatan Pindad, yaitu SPM-1 (Senapan Penembak Mahir-1). Selain SPM-1, ada pula SPM-2 yaitu menggunakan kaliber 7,62 mm x 51.
Baca Juga: Menelisik Jenis Senjata Api Genggam dan Kaliber Peluru
Menurut Manajer Humas Pindad, Komarudin, SPM-1 dibuat berdasarkan kebutuhan militer Indonesia, berikut karakteristiknya yang disesuaikan pula.
“SPM-1 sudah digunakan oleh militer infantri Indonesia dengan jumlah cukup banyak,” ujar Komarudin.
Disebutkan Hendra dari Divisi Senjata Pindad, diproduksinya senjata SPM-1 berlatar kebutuhan militer masa kini, termasuk Indonesia, fungsi senapan jenis DMR sebagai “pembuka” serangan bagi suatu regu infantri.
Baca Juga: SB-2 V5 A1, Senjata Terbaru untuk Polisi Lansiran PT Pindad
Personel tentara menggunakan DMR biasanya bertugas “membersihkan” secara cepat semua sasaran awal yang terlihat.
Senapan SPM-1 berfungsi untuk tugas taktis adalag fungsi menyerang, bertahan, pemindahan, dan operasi lawan insurjensi.
Senapan DMR SPM-1 adalah jenis yang dapat dipasangi peredam suara,sehingga tembakan terjadi secara senyap.
Baca Juga: KISAH SERAM ! Ojek Online Diganggu Kuntilanak di Cidurian, Dekat PT Pindad Bandung
Disebutkan Mukhlis dari Divisi Senjata Pindad, bahwa akurasi tembakan SPM-1 ternyata lebih bagus ketika dipasangi peredam suara.
“Hasil grouping tembakannya sangat bagus ketika menggunakan peredam. Ini membuat SPM-1 menjadi sangat ampuh fungsinya sebagai penembak jitu pembuka dalam suatu regu infantri,” ujar Mukhlis.
Senjata SMR SPM-1 memiliki jarak tembak efektif 400 meter jika menggunakan alat bidik mekanik, serta 600 meter untuk alat bidik optik.
DMR SPM-1 memiliki kecepatan tembakan 720-820 butir/menit, dimana kapasitas magasen standar 20 peluru tetapi bisa juga menggunakan kapasitas 30 peluru.
Baca Juga: HKN ke-58 2022, RSU Pindad Bandung Luncurkan Tiga Layanan Unggulan, Hari Kesehatan Nasional
Gambaran umum senapan jenis DMR
Ada gambaran umum senapan jenis DMR, yaitu menggunakan basic produk senapan serbu yang sama digunakan suatu pasukan infantri.
Tetapi jenis DMR diberikan kemampuan pendukung sebagai penembak jitu pada jarak tembak 300-600 meter.
Senapan DMR harus efektif dalam kemampuan ketepatan menembak sasaran, melebihi kemampuan senapan serbu biasa. Namun jarak tembaknya tidak memperlukan kemampuan jarak jauh seperti halnya senapan sniper khusus.
Perlengkapan senapan jenis DMR, yaitu ada pembidik teleskopik, dan bidikan lebih detail, serta umumnya dilengkapi bipod agar getaran tembakan lebih tertahan.
Senapan jenis DMR dirancang lebih ergonomik dibandingkan senapan serbu, sehingga beberapa bagian dipasang perlengkapan yang menunjang misalnya bentuk bagian popor.
Karena berasal dari basic senapan serbu, maka senapan jenis DMR juga memiliki setelan tembakan semiotomatis dan otomatis.
Senapan jenis DMR, ada yang dapat dipasang peredam suara tembakan maupun tidak.
Baca Juga: Asyiknya Wisata Berburu di Jawa Barat, Gonta-ganti Mimis Dapat Merusak Laras Senapan Angin ?
Diantara senapan jenis DMR yang ada di dunia, umumnya menggunakan kaliber 5,56 mm x 45 dan 7,62 mm x 51 (Eropa Barat dan Amerika).
Ada pun sembilan produk senapan jenis DMR lainnya yang sudah digunakan militer Eropa dan Amerika.
Yang buatan Amerika, yaitu : M27 Infantry Automatic Rifle, M39 Enhanced Marksman Rifle, M110 Semi-Automatic Sniper System, M110A1, Mk 12 Special Purpose Rifle, Mk 14 Enhanced Battle Rifle (yang ini adalah senapan M-14 yang dimodernisasi).
Buatan Eropa, yaitu : HK417 (buatan Jerman), FN SCAR-H (Belgia dan Amerika), HK G28 (Jerman), FN MK20 SSR, dan The SVCh (Rusia). ***