DESKJABAR - Islam datang membawa rahmat untuk seluruh alam semesta ini, bahkan untuk binatang ada rahmat dan kasih sayang disana.
Kata Nabi, di setiap kali kita berbuat baik kepada sesuatu yang hidup, yang ada nyawanya, yang hatinya basah maka mendapatkan pahala.
Namun ternyata ada binatang yang dianjurkan untuk dipelihara, ada yang bebas-bebas saja mau dipelihara atau tidak, ada binatang yang harusnya dibunuh bukan dipelihara.
Ustadz Syafiq Basalamah menjelaskan, bahwa binatang seperti ular dan kalajengkin dianjurkan untuk dibunuh bukan dipelihara.
Baca Juga: HAJAT SETINGGI GUNUNG Terkabul, Baca SATU DOA Ini Setiap Hari kata Ustadz Adi Hidayat Ketika Itidal
"Seperti apa binatang yang harusnya dibunuh? Ular, kalajengking, kita diperintahkan untuk membunuhnya," katanya seperti dikutip DeskJabar.com dari kanal YouTube Syafiq Riza Basalamah pada video yang diunggah 29 Mei 2019 berjudul, ‘Hukum Memelihara Binatang’.
Namun, kita semua sudah ketahui banyak orang yang memelihara ular dengan beragam jenis, baik yang berbisa atau tidak berbisa.
Bahkan ular-ular tertentu dihargai dengan mahar yang sangat mahal.
"Sedangkan orang memeliharanya, dan sudah banyak orang-orang yang memelihara ular mati di tangan ularnya sendiri," kata Ustadz Syafiq Basalamah.
Baca Juga: KASUS SUBANG, YORIS Siap Dipanggil, Pengacara YOSEF: Semakin Dekat Terungkap
Selain ular, binatang yang tidak diperbolehkan dipelihara adalah anjing.
Ustadz Syafiq Basalamah mengatakan memelihara anjing nemang tidak diperbolehkan jika hanya untuk teman bermain atau kesenangan.
"Memelihara anjing, anjing gak boleh dipelihara di rumah untuk kesenangan," kata Ustadz Syafiq Basalamah.
Bahkan Ustadz Syafiq Basalamah mengatakan, bahwa orang yang memelihara anjing di rumahnya, setiap hari akan dikurangi pahala orang tersebut 1 qirat kalau dia pelihara anjing di rumah.
Anjing baru boleh dipelihara dengan syarat-syarat tertentu sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan.
"Ada anjing yang diperbolehkan untuk dipelihara yaitu anjing penjaga. Penjaga kebun, penjaga ternak, anjing untuk berburu, atau kalau memang rumahnya membutuhkan penjagaan bisa di pelihara tapi bukan di dalam rumah," tutur Ustadz Syafiq Basalamah.
Sementara binatang kesayangan Nabi Muhammad, yaitu kucing, diperbolehkan untuk dipelihara.
"Pelihara kucing silakan asalkan kita tidak jual beli kucing," kata Ustadz SYafiq Basalamah.
Baca Juga: Cara Membayar Hutang Puasa Fardhu yang Tak Tahu Bilangan atau Jumlah nya, Ini Penjelasan Buya Yahya
Selanjutnya Ustadz Syafiq Basalamah memperingatkan agar seseorang yang memelihata binatang agar mengurusnya dan memperlakukannya dengan baik.
"Maka usahakan yang memelihara sesuatu dijaga, jangan sampai binatangnya itu terbengkalai," katanya.
Ustadz Syafiq Basalamah juga memperingatkan agar jika memelihara binatang janganlah terlalu berlebihan, sehingga lebih cinta kepada binatang daripada anaknya.
"Sebagian lebih cinta kepada kucingnya daripada anaknya, sebagian lebih cinta pada burung peliharaan dia daripada anaknya," katanya.
Namun, ada satu binatang yang memang dianjurkan Rasulullah SAW untuk dipelihara dan bisa mendapatkan keberkahan jika memeliharanya.
"Dan kalau mau memelihara ada seekor binatang yang dianjurkan untuk dipelihara yaitu kambing," kata Ustadz Syafiq Basalamah.
"Kambing itu termasuk binatang Surga. Rasulullah SAW menyuruh, engkau peliharalah kambing ada berkahnya," sambungnya.
Tak heran jika memelihara kambing disebut membawa barokah, karena dari mulai bulu, susu hingga dagingnya bisa dimanfaatkan dan bernilai.
Baca Juga: KASUS SUBANG, Pengacara YOSEF : Pelaku Pembunuh TUTI dan AMEL Segera TERUNGKAP
"Berkahnya banyak itu kambing, susunya bisa diminum, dagingnya bisa dimakan," kata ustadz Syafik Basalamah.
"Kalau pelihara burung, lapar gak bisa mau dimakan burung itu. Kemudian kita capek ngurusinnya," sambungnya.
Selain itu, Ustadz Syafiq Basalamah mengungkapkan, memelihara kambing tidak terlalu sulit karena kambing bukan binatang yang harus selalu dikandang.
"Tapi kambing MasyaAllah, bisa dilepas, digembalakan," tandasnya.***