DESKJABAR - Piala Dunia 2022 makin memanas, dimana laga antara Inggris vs Prancis dalam perempat-final yang akan di gelar di stadion Al Bayt Qatar pada Minggu 11 Desember pukul 02:00 dini hari.
Partai perempat-final Piala Dunia 2022 antara Inggris vs Prancis akan menjadi kompetitif pertama kedua tim dalam satu dasawarsa terakhir.
Ini juga bukan cuma adu gengsi sesama negara elit Eropa, pertarungan ini juga mempertemukan sesama tim yang berlabel memiliki generasi emas.
Prancis di bawah asuhan Didier Deschamp membangun tim yang bertumpu pada Kylian Mbappe sang penyerang berusia 23 tahun.
Bahkan Kylian Mbappe dikelilingi pemain muda lainnya seperti Aurelien Tchouameni 22 tahun, Dayot Upamecano 24 tahun hingga Ousmane Dembele 25 tahun.
Sementara itu Inggris juga bertabur pemain muda dari Bukayo Saka 21 tahun, Phil Foden 22 tahun, Mason Mount 23 tahun hingga Declan Rice 23 tahun.
Bahkan rata-rata usia pemain Inggris di Piala Dunia 2022 sama dengan Perancis yaitu di kisaran 26 tahun. Dimana kedua tim ini lebih mengandalkan para pemain mudanya.
Juara bertahan Prancis memastikan diri masuk 8 besar Piala Dunia 2022 usai membekuk Polandia dengan skor akhir 3-1 pada Senin 5 Desember.
Kemenangan itu diwarnai pecahnya rekor top skor oleh Olivier Giroud, total ia menorehkan 52 gol bersama Prancis, mengungguli Thierry Henry dengan 51 gol.
Inggris juga menyusul ke perempat final lewat kemenangan 3-1 atas Senegal, laga ini diwarnai dengan momentum pecah telur top skor Piala Dunia 2018 lalu yakni Harry Kane, dimana ia menyumbangkan satu gol.
Laga Inggris vs Prancis dalam 8 besar Piala Dunia 2022 diprediksi akan berlangsung seru terlebih menilik peta kekuatan di lini depan kedua tim.
Prancis jelas akan mengandalkan kecepatan Kylian Mbappe di sektor kiri penyerangan, ia kini memimpin perebutan sepatu emas dengan torehan 5 gol.
Baca Juga: Inilah Cara Melihat Khodam Pendamping Diri Sendiri, Gampang Sekali dan Tanpa Ritual
Sedangkan pelatih Prancis Didier Deschamp menilai Mbappe belum dalam performa terbaiknya, meski mencetak BRIS di dalam laga kontra Polandia.
Tetapi pelatih Didier Deschamp tak menampik bahwa sang penyerang PSG Kylian Mbappe membawa perubahan berarti bagi kemenangan Tim Prancis.
Selain Mbappe di sisi kiri Les Bleus juga akan mengenalkan daya jelajah Osman Dembele di sisi kanan, kedua penyerang di sektor sayap itu akan merepotkan bagi Inggris.
Sebaliknya Inggris juga akan mengandalkan penyerang-penyerang mereka untuk satu tiket ke semi-final. Namun berbeda dengan Prancis yang cukup paten dengan pilihan line-up.
Inggris nampaknya masih dilema dalam menentukan pilihan pemain. pelatih Inggris beberapa kali merombak para pemainnya dalam setiap pertandingan.
Jelang laga nanti berikut head to head antara Prancis vs Inggris.
Baca Juga: Tabung Gas Mendesis dan Mengeluarkan Bau, Inilah Cara Mengatasinya yang Mudah dan Aman
Jika melihat dari rekor di 5 pertemuan terakhir baik di laga kompetitif maupun persahabatan, Timnas Prancis unggul dengan meraih 3 kemenangan 1 hasil seri dan 1 laga lagi di menangi oleh Inggris.
Namun menjelang pertandingan nanti duel ini diprediksi akan berjalan ketat dan sebagai juara bertahan tentu Prancis akan berjuang mati-matian untuk mempertahankan trofi Piala Dunia.
Sementara perjalanan Inggris menuju sampai ke babak perempatfinal rupanya begitu mulus tanpa hambatan selama berlaga di Qatar mereka belum pernah menelan kekalahan.
Baca Juga: Taman Love, Tempat Wisata Bandung yang Romantis, Instagramable, Cocok Buat Ngedate dengan Pasangan
Berikut merupakan prediksi starting line-up atara Inggris dan Prancis
Prancis diperkirakan akan melakukan banyak perubahan untuk laga nanti diperkirakan akan menggunakan formasi 4-2-3-1 yang ia gunakan di tiga dari empat pertandingan Piala Dunia.
Sektor depan masih akan diisi nama yang sama seperti di laga terakhir saat mereka menaklukkan Polandia.
Baca Juga: Inilah Tanda-tanda (Ciri) Bayi Sedang Diganggu Jin atau Makhluk Halus, Bunda Harus Tahu Ya
Sedangkan Tim Inggris memakai formasi 4-1-2-3 dimana sisi kanan diisi Bukayo Saka, sejauh ini ia paling sering tampil dibandingkan sayap lain yakni sebanyak 3 kali dari 4 pertandingan.
Inggris akan tampil lebih menyerang dengan mengandalka lini depannya yakni Kane, Saka dan Foden.***