DESKJABAR - Warga Perum Pondok Jati Indah (PJI), Indihiang Kota Tasikmalaya Jawa Barat menggelar pengajian memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid Abdullah Shobir, Minggu, 8 Oktober 2023.

Dalam kegiatan tersebut, DKM Abdullah Shobir mendaulat Ustadz Anasah Qodaruddin S.Pd.I. Didepan puluhan jamaah dewasa, remaja hingga anak-anak Ustadz muda yang juga kepala SMP Baiturrahman Kota Tasikmalaya itu membahas tentang peran, fungsi dan manfaat masjid.

Menurut Ust Anasah, masjid tak terlepas dari sejarah islam. Jaman dulu Nabi Muhammad membangun masjid bersejarah yakni Masjid Quba di Mekkah dan Masjid Nabawi di Madinah.

Baca Juga: BTN Jakarta Run 2023 Jadikan Jakarta sebagai Destinasi Kota Wisata Olahraga Dunia

"Masjid dalam sejarahanya tidak bisa dijauhkan dalam kehidupan dakwah islam khususnya dalam sejarah awalnya," ujarnya.

Menurut Anahas, kehadiran masjid Nabawi di Yatsrib dahulu bisa mengubah peradaban masyarakat disana dari yang tadinya terbelakang dengan penuh petengkaran dan permusuhan menjadi masyarakat yang penuh kedamaian.

Masjid Nabawi oleh Rasulullah SAW tak hanya dijadikan sebagai tempat sholat saja namun juga tempat membina dan mendidik umat bersama para sahabatnya seperti Abu Hurairah, Ibnu Abas Abbdulah bin Umar dan lainnya.

Pada akhirnya Yatsrib yang semula adalah sebuah kota kecil tradisional dan terbelakang dalam 10 tahun kemudian berubah menjadi kota peradaban dan modern dan namanya menjadi Madinah

"Rasulullah SAW merubah budaya permusuhan, pertengkaran menjadi  dipersaudarakan. Semangat Islam adalah semangat persaudaraan," ucapnya.

Kehilangan Generasi

Ust Anasah mengajak para jamaah untuk senantiasa menjadikan masjid sebagai rumah Allah dan memakmurkan beragam kegiatan didalamnya.

Ia juga menjelaskan masjid merupakan sebuah tempat yang bukan saja dapat membuat pikiran tenang, nyaman dan aman namun juga masjid merupakan sebuah tempat yang dijanjikan Allah penuh dangan ganjaran dan pahala.

Khusus untuk jemaah laki-laki dan juga para orang tua ia menghimbau untuk selalu melaksanakan sholat berjamaah di masjid dan terus menyemangati generasi mudanya untuk sholat berjamaah. Kedepan Ia khawatir masjid kehilangan generasi penerusnya.

"Bapak ibu sekalian saya titip kedepan masjid jangan sampai kehilangan generasi," tutur Ustadz Anasah.

Senada itu, ketua DKM Masjid Abdullah Shobir Zulkarnaen Finaldi mengatakan pihaknya telah menyusun sejumlah agenda pengajian masjid baik untuk para orang tua, remaja maupun anak-anak.

Baca Juga: Dapat Mandat Bank Global Dari Menteri Erick Thohir, Ini Strategi BNI Dorong UMKM Ekspor

Iapun meminta para orang tua khususnya warga PJI untuk mendorong putra-putrinya menggiatkan kembali pengajian karena pihak DKM telah mendatangkan ustadz untuk berbagi dan menularkan ilmunya.

"Kami berharap bapak ibu dorong dan suruh anaknya untuk datang ke masjid. Ditempat lain bayar disini mah gratis," ujar Zulkarnaen.

Ia juga berharap dari kegiatan tersebut para jemaah dapat memperoleh wawasan serta ilmu yang bermanfaat dan dapat diamalkan dalam kehidupan sehari-hari.

Acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW diawali pembukaan oleh Ustadz Abdul Madjid dilanjutkan kemudian pembacaan ayat suci Al Quran oleh Fathan dan saritilawah oleh Nalendra dan sholawat dibawakan Zulfikar Ali Yahya.***