Beyond Anti Corruption Kumpulkan 2300 Petisi dari Warga Minta Audit Proyek Al Jabbar: Sudah Diserahkan ke BPK

- 22 Juni 2023, 17:34 WIB
Koordinator Beyond Anti Corruption (BAC) Dedi Haryadi sedang menyerahkan berkas berisi 2300 petisi/tandatangan ke BPK yang diwakili Humas BPK M. Kamil, beberapa hari lalu.
Koordinator Beyond Anti Corruption (BAC) Dedi Haryadi sedang menyerahkan berkas berisi 2300 petisi/tandatangan ke BPK yang diwakili Humas BPK M. Kamil, beberapa hari lalu. /Dok. Beyond Anti Corruption/

Baca Juga: Kepala KCD XII Kota/Kabupaten Tasikmalaya Bungkam Soal Pelaksanaan PPDB Jenjang SMA

Penyerahan petisi itu berlangsung di ruangan lobby kantor BPK yang diterima oleh pihak Humas BPK yang diwakili M. Kamil.

Dalam pertemuan itu juga Dedi menyerahkan surat berisi berbagai potensi pelanggaran di proyek pembangunan Masjid Al Jabbar baik dari sisi aturan maupun dari sisi akuntansi.

Dedi menegaskan, setidaknya ada tiga potensi permasalahan di proyek pembangunan Masjid Al Jabbar.

"Pertama terkait dugaan pemborosan keuangan negara. Kedua, lemahnya pengawasan terhadap proyek (pembangunan). Ketiga, dugaan adanya pelanggaran prosedur pengadaan barang dan jasa," tegas Dedi.

Baca Juga: SELAMAT! Hasil Seleksi Kartu Prakerja Gelombang 55 Diumumkan, Cek Dashboard Prakerja

Dedi juga menyebutkan jika proyek pembangunan Masjid Al Jabbar ini cukup kompleks dari sisi banyaknya paket pekerjaan dan durasi pembangunan.

Hasil penelusuran BAC menemukan setidaknya 22 paket pekerjaan yang melibatkan 26 perusahaan dengan total pengerjaan proyek ini mencapai kurang lebih sembilan tahun.

"Kompleksitas proyek ini rawan dengan berbagai pelanggaran, karena tidak terlepas kemungkinan adanya pihak-pihak yang mengambil keuntungan pribadi dari proyek ini. Apalagi BAC sudah menemukan adanya indikasi nepotisme di salah satu pekerjaan," tegas Dedi.

Nepotisme yang dimaksud adalah mereka-mereka pemenang tender adalah orang-orang dekat Ridwan Kamil atau kelompoknya.

Halaman:

Editor: Ferry Indra Permana


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah