Network
DESKJABAR- Perdana Menteri Malaysia, Datok Seri Anwar Ibrahim, bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di istana Bogor, Senin, 9 Januari 2023.
Dalam kunjungan kenegaraannya, Perdana Menteri Malaysia, membahas kerjasama antara Pemerintah Malaysia dengan Indonesia.
Kunjungan Perdana Menteri Malaysia ke Indonesia, dalam rangka kerjasama Bilateral antara ke dua negara.
Kedua kepala negara bertemu di Istana Bogor, membahas terkait isu pekerja migran, blok perbatasan, perdagangan dan pembangunan IKN.
Tema Pembicaraan
Dalam pertemuan tersebut, kedua pemimin negara tersebut membahas sejumlah tema yakni :
Komitmen Malaysia Terhadap Pekerja Migran Indonesia
Mengutip Instagram @jokowi. Presiden Jokowi menyambut baik komitmen Perdana Menteri Malaysia, Datok Seri Anwar Ibrahim, dalam memberika perlindungan bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Malaysia.
Presiden Jokowi berharap, pembicaraannya dengan Anwar Ibrahim, agar implementasi One Channel System (OCS), untuk perekrutan dan penempatan pekerja migran Indonesia benar-benar bisa dijalankan bersama.
“Harapan kita perekrutan dan penempatan pkerja migran dapat dilaksanakan bersama,” ujar Jokowi.
Hak Pendidikan Anak-anak Pekerja Migran Indonesia di Perbatasan
Dalam pembicaraan tersebut, Presiden Jokowi juga meminta kepada Perdana Menteri Malaysia, pentingnya pembangunan community learning di Semenanjung, agar Pemerintah Malaysia memenuhi hak pendidikan anak-anak pekerja migran Indonesia.
Mengutip Instagram @jokowi. Presiden Jokowi menyambut baik komitmen Perdana Menteri Malaysia, Datok Seri Anwar Ibrahim, dalam memberika perlindungan bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Malaysia.
Presiden Jokowi berharap, pembicaraannya dengan Anwar Ibrahim, agar implementasi One Channel System (OCS), untuk perekrutan dan penempatan pekerja migran Indonesia benar-benar bisa dijalankan bersama.
“Harapan kita perekrutan dan penempatan pkerja migran dapat dilaksanakan bersama,” ujar Jokowi.
Hak Pendidikan Anak-anak Pekerja Migran Indonesia di Perbatasan
Dalam pembicaraan tersebut, Presiden Jokowi juga meminta kepada Perdana Menteri Malaysia, pentingnya pembangunan community learning di Semenanjung, agar Pemerintah Malaysia memenuhi hak pendidikan anak-anak pekerja migran Indonesia.
Baca Juga: Dua Unit Perkebunan PTPN VIII di Jawa Barat Ini Masih Lestari dan Banyak Hewan Langka
“Kita juga berharap anak-anak pekerja migran di Semenanjung Malaysia, mendapat hak pendidikan yang sama,” kata Jokowi.
MoU Perbatasan Wilayah Indonesia – Malaysia
Isu perbatasan juga menjadi salah satu topik yang di bahas oleh kedua kepala negara di Istana Bogor.
Pemerintah kedua negara telah menyepakati MoU mengenai wilayah perbatasan Indonesia – Malaysia, segmen Sebatik dan Segmen Sinapat bisa selesai pada tahun ini.
Selain itu, dibahas juga perjanjian laut wilayah di laut Sulawesi dan di Selat Malaka bagian selatan, juga disepakati selesai di tahun ini.
“Kita sudah sepakati semua permasalahan perbatasan, bisa diselesaikan di tahun ini,” tegas Jokowi
“Kita juga berharap anak-anak pekerja migran di Semenanjung Malaysia, mendapat hak pendidikan yang sama,” kata Jokowi.
MoU Perbatasan Wilayah Indonesia – Malaysia
Isu perbatasan juga menjadi salah satu topik yang di bahas oleh kedua kepala negara di Istana Bogor.
Pemerintah kedua negara telah menyepakati MoU mengenai wilayah perbatasan Indonesia – Malaysia, segmen Sebatik dan Segmen Sinapat bisa selesai pada tahun ini.
Selain itu, dibahas juga perjanjian laut wilayah di laut Sulawesi dan di Selat Malaka bagian selatan, juga disepakati selesai di tahun ini.
“Kita sudah sepakati semua permasalahan perbatasan, bisa diselesaikan di tahun ini,” tegas Jokowi
Baca Juga: Wisata Camping Ground Pangalengan Bandung Ini Punya Panorama yang Bikin Takjub, Cocok Buat Healing Akhir Pekan
Perjanjian Perdagangan Minyak Kelapa Sawit
Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Malaysia, juga telah menyepakati penguatan kerja sama dalam meningkatkan pasar minyak kelapa sawit, melalui Council of Palm Oil Producing Countrries (CPOPC).
“Kita juga menyepakati kerjasama perdagangan minyak kelapa sawit,” imbuhnya
Investor Malaysia Tertarik Dengan Ibu Kota Nusantara (IKN)
Pemerintah Indonesia menyambut baik ketertarikan para investor Malaysia, untuk menanamkan modal pada pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Menurut Presiden Jokowi, setidaknya terdapat sebelas letter of intent yang telah ditandatangani oleh sektor swasta Malaysia dan diserahkan kepada otoritas IKN yang bergerak dibidang elektronik, kesehatan, pengelolaan limbah, kontruksi dan property.***
Perjanjian Perdagangan Minyak Kelapa Sawit
Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Malaysia, juga telah menyepakati penguatan kerja sama dalam meningkatkan pasar minyak kelapa sawit, melalui Council of Palm Oil Producing Countrries (CPOPC).
“Kita juga menyepakati kerjasama perdagangan minyak kelapa sawit,” imbuhnya
Investor Malaysia Tertarik Dengan Ibu Kota Nusantara (IKN)
Pemerintah Indonesia menyambut baik ketertarikan para investor Malaysia, untuk menanamkan modal pada pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Menurut Presiden Jokowi, setidaknya terdapat sebelas letter of intent yang telah ditandatangani oleh sektor swasta Malaysia dan diserahkan kepada otoritas IKN yang bergerak dibidang elektronik, kesehatan, pengelolaan limbah, kontruksi dan property.***
