Network
DESKJABAR – Cara cek BLT melalui laman cekbansos kemensos sangat mudah. Yuk kita cek bansos untuk bulan ini, karena November tinggal beberapa minggu lagi. Atau pencairan bansos dilaksanakan awal Desember? Siapa tahu.
Bagi yang belum mengetahui cara cek BLT di internet simak artikel ini sampai selesai, siapa tahu nama sahabat sudah tercatat di DTKS (data terpadu kesejahteraan sosial).
Namun disarankan kalau sudah tahu cara cek BLT dan nama keluarga penerima manfaat sudah tercantum, segera minta informasi dari petugas kelurahan atau desa di mana sahabat berada.
Baca Juga: CIAMIS Hari Ini, Closing Ceremony PORPROV XIV Jabar 2022, di Mana dan Kapan?
Pengalaman salah informasi mudah-mudahan tidak menimpa sahabat sebagai penerima manfaat.
Informasi tanggal atau waktu pencairan biasanya sudah diumumkan melalui pamflet yang dipasang di kantor kelurahan atau desa setempat.
Kemudian informasi waktu pencarian pun bisa disampaikan melalui Ketua RW/RT setempat.
Baca Juga: Heboh Mahasiswa IPB Terbelit Pinjol, Inilah Sudut Pandang MUI
Pengalaman yang terlanjur diterima seorang PKM suatu ketika agak berbeda dengan pengumuman yang disampaikan pemerintahan kelurahan.
Ketika ketua RW keliru mengatakan waktu pencairan hari H sambil menyerahkan surat undangan dari kantor PT Pos Indonesia, tapi ternyata pencairannya sudah ditetapkan pada hari H-1.
Padahal jadwal pencairan bansos hari H sudah ditetapkan oleh pihak kelurahan, namun karena salah dengar atau salah persepsi, ternyata jadwalnya yang disampaikan ketua RW melebihi sehari.
Baca Juga: VIRAL, Bullying Diduga di Salah Satu SMP Plus di Bandung, Korban Ditendang kepalanya hingga Pingsan
Dengan berjalan kaki, calon penerima PKH tersebut menuju kantor kelurahan, dan ketika tiba di sana sudah banyak yang antre.
Selanjutnya, calon penerima menyerahkan surat panggilan kepada petugas sekitar pukul 09.30. Namun hingga waktu istirahat tiba sekitar pukul 12.00, calon penerima tadi belum dipanggil masuk tempat pencairan.
Barulah sekitar pukul 13.30 ada panggilan, dan ia segera bergegas masuk menuju meja petugas. Lama petugas memeriksa surat, KK, dan foto copy KTP.
Baca Juga: Oleh Jesselyn MCI8, Cecendet atau Ciplukan Jadi Makanan Bergengsi dan Manfaat Kesehatan
Dan akhirnya ternyata surat panggilan tersebut tidak ada yang cocok dengan daftar buku catatan yang ada pada petugas.
Usut punya usut ternyata calon penerima tersebut bukan jadwal hari itu, melainkan sudah terlewat sehari.
Dan datanya ternyata sudah dikembalikan ke kantor Pos setempat. Ia disarankan agar menyusul ke kantor Pos, untuk mencairkan bansos tersebut, yang jaraknya cukup jauh.
Hampir 4 jam ia antre di kantor kelurahan dan tanpa hasil, pengalaman sedikit pahit yang ia terima.
Untuk itu, disarankan kepada para calon penerima agar jangan salah informasi ketika akan menerima pencairan BLT.
Tahap 2 Cair di Bulan Desember
Dilansir DeskJabar.com dari laman kemensos.go.id, sasaran penerima BLT mencapai 20,65 juta KPM (keluarga penerima manfaat) program sembako/BPNT dan program keluarga harapan (PKH).
Indek bantuan 150 ribu/bulan selama 4 bulan (September - Desember 2022) yang disatukan secara 2 kali Rp 300 ribu per salur.
Menurut akun Instagram @kemensosri, Sekretaris Jenderal Kemensos, Harry Hikmat menyebutkan BLT BBM telah mencapai 97,42% secara nasional atau 20.116.834 KPM, per 29 September 2022.
Baca Juga: MAU Nobar Piala Dunia 2022 Dimana, Ini Rekomendasi Tempat Nobar di Bandung, Seru dan Asyik
"Saya kira, tingkat realisasi secara nasional, termasuk tinggi untuk tahap pertama Bulan September.
Insya Allah, akhir September bisa kita tuntaskan untuk mendekati 100%. Ini baru tahap pertama, akan ada tahap kedua nanti di Bulan Desember," kata Sekjen Kemensos Harry Hikmat.
Sekjen mengatakan hal itu saat mewakili Mensos dalam kunjungan kerja Presiden menyalurkan BLT BBM di Kota Ternate, Kecamatan Jailolo, dan ibukota Sofifi di Kota Tidore Kepulauan, Provinsi Maluku Utara, Rabu (28/09).
Baca Juga: PEROLEHAN Medali PORPROV XIV Jabar 27 Kabupaten Kota Hari Terakhir
Berikut cara cek BLT melalui link https://cekbansos.kemensos.go.id/
1. Pilih wilayah PM (Penerima Manfaat)
2. Pilih kota/kabupaten
3. Pilih kecamatan
4. Pilih desa/kelurahan
5. tulis nama PM (Penerima Manfaat)
6. Masukkan juga 4 (empat) huruf kode yang tertera di dalam kotak kode (gambar), lalu tekan cari data.
Maka kalau cocok penerima manfaatnya akan keluar dari hasil pencarian penerima manfaat.***
