Tak hanya itu, M juga memerintahkan lagi untuk meminta uang tambahan Rp90 juta. Alasannya, biaya rumah sakit masih kurang sehingga harus ditambah.
Baca Juga: Kopda Muslimin Mencoba Membunuh Istrinya Sendiri, Pelaku dijanjikan Hadiah Besar
"Ternyata yang Rp120 juta diberikan kepada para pelaku penembakan sebagai upah, sementara yang Rp90 juta digunakan untuk melarikan diri," kata Kombes Pol Irwan Anwar.
Hingga kini M masih diburu oleh Tim Gabungan TNI dan Polri. Foto Kopda M juga telah disebar ke seluruh wilayah Indonesia.
Sebelumnya, terjadi penembakan istri TNI di depan rumah korban, Jalan Cemara 3, Padangsari, Banyumanik, Semarang, Jawa Tengah.
Penembakan terjadi pada Senin, 18 Juli 2022 sekitar pukul 12.00 WIB.
Polisi berhasil meringkus para pelaku yang berjumlah empat orang berikut satu tersangka penyedia senjata api bagi para pelaku.
Keempat pelaku tersebut masing-masing S alias Babi yang menjadi eksekutor penembakan, P sebagai pengendara sepeda motor Kawasaki Ninja, kemudian S dan AS alias Gondrong yang bertugas sebagai pengawas.***