Pimpinan Pusat Persatuan Islam dan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama KOMPAK UMUMKAN AWAL DZULHIJJAH 1443 H

- 30 Juni 2022, 10:04 WIB
Awal Dzulhijjah 1443 H kompak diumumkan Pimpinan Pusat Persatuan Islam (PERSIS) dan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (NU)
Awal Dzulhijjah 1443 H kompak diumumkan Pimpinan Pusat Persatuan Islam (PERSIS) dan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (NU) /Pixabay/TheDigitalArtist/

“Dalam rangka penentuan awal bulan Dzulhijjah 1443 H, Tim Rukyatul Hilal Nahdlatul Ulama yang berada di bawah koordinasi Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama,

Seluruh lokasi tidak berhasil melihat hilal. Dengan demikian umur bulan Dzulqa’dah 1443 H adalah 30 hari (istikmal).

Baca Juga: Bos Google Indonesia Randy Jusuf, Blak-blakan Soal Google, Ini Penjelasannya

Atas dasar istikmal tersebut dan sesuai dengan pendapat al-Madzahib al-Arba’ah, maka dengan ini Pengurus Besar Nahdlatul Ulama mengikhbarkan/memberitahukan bahwa:

Awal bulan Dzulhijjah 1443 H jatuh pada hari Jum’at pon tanggal 1 Juli 2022.”

Pengumuman yang dikeluarkan oleh kedua ormas Islam tersebut seirama dengan apa yang diumumkan oleh Pemerintah melalui Kementerian Agama yang telah menempatkan petugas pantau sekitar 89 titik di seluruh Indonesia.

Dari ke 89 titik tersebut tidak ada yang menyatakan bahwa hilal terlihat sehingga bulan Dzulqa’dah pun dibulatkan menjadi 30 hari.

Dengan keputusan tersebut umat Islam Indonesia sudah bisa mengetahui dengan pasti kapan akan dilaksanakannya lebaran Idul Adha adan melakukan ibadah qurban.

Selain hal tersebut di atas umat Islam Indonesia juga yang khususnya sudah berniat untuk melakukan ibadah qurban sudah bisa menentukan mulai kapan melaksanakan ibadah sunnah tidak memotong kuku dan rambut.

Selain itu jelas juga bagi umat Islam Indonesia yang akan melaksanakan puasa Arafah 9 Dzulhijjah 1443 H.***

Halaman:

Editor: Ferry Indra Permana

Sumber: Persis PBNU


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah