Jelang HUT Kemerdekaan RI Ke-76, Yuk Mengenal Biodata Sayuti Melik, Pengetik Naskah Porklamasi

- 12 Agustus 2021, 08:06 WIB
 Ir Soekarno didampingi Hatta saat membacakan teks Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia
Ir Soekarno didampingi Hatta saat membacakan teks Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia /youtube.com/

Mereka terpaksa melakukan aksi penculikan kedua tokoh penting gerakan kemerdekaan RI tersebut karena para pemuda tidak ingin Soekarno dan Hatta terpengaruh Jepang.

Di sini, mereka kembali meyakinkan Soekarno bahwa Jepang telah menyerah dan para pejuang telah siap untuk melawan Jepang, apa pun risikonya.

Di Jakarta, golongan muda, Wikana, dan golongan tua, yaitu Mr. Ahmad Soebardjo melakukan perundingan dan mereka setuju untuk memproklamasikan kemerdekaan Indonesia di Jakarta.

Mereka kemudian menjemput Soekarno dan Moh. Hatta kembali ke Jakarta. Ahmad Soebardjo berhasil meyakinkan para pemuda untuk tidak terburu - buru memproklamasikan kemerdekaan.

Baca Juga: Pasca Gempa Magnitudo 7,1 di Filipina hingga Sulawesi Utara, Telah Terjadi 8 Kali Gempa Susulan

Kemudian mereka bertemu di rumah Perwira Muda Maeda untuk menyusun Naskah Proklamasi yang akan diumumkan pada 17 Agustus 1945.

Konsep naskah proklamasi disusun oleh Bung Karno, Bung Hatta, dan Achmad Subardjo dan dihadiri Sukarni dan Sayuti Melik.

Setelah selesai pada dini hari 17 Agustus 1945, konsep naskah proklamasi itu dibacakan di hadapan para hadirin. Namun, para pemuda menolaknya. Naskah Proklamasi itu dianggap seperti dibuat oleh Jepang.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Kritik Pemerintah Pusat: Tidak Adil, Pengunjung  Mal Hanya Bagi yang Sudah Vaksinasi

Dalam suasana tegang itu, Sayuti memberi gagasan, yakni agar Teks Proklamasi ditandatangani Bung Karno dan Bung Hatta saja, atas nama bangsa Indonesia.

Halaman:

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah