Gus Yaqut Minta Masyarakat di Wilayah PPKM Darurat Shalat Idul Adha 1442 H di Rumah

- 16 Juli 2021, 17:59 WIB
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menyampaikan keterangan terkait ketentuan pelaksanaan ibadah shalat Idul Adha 1442 H selama masa PPKM Darurat, Jumat, 16 Juli 2021.
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menyampaikan keterangan terkait ketentuan pelaksanaan ibadah shalat Idul Adha 1442 H selama masa PPKM Darurat, Jumat, 16 Juli 2021. /ANTARA/Humas Kemenag/

DESKJABAR - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas meminta masyarakat Indonesia untuk melaksanakan takbiran dan shalat Idul Adha 1442 H di rumah masing-masing selama masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat/PPKM Darurat.

"Tidak ada pelaksanaan Shalat Idul Adha di masjid atau lapangan pada wilayah PPKM Darurat. Jadi, di wilayah PPKM Darurat, takbiran dan Salat Id dilakukan di rumah masing-masing," ujar pria yang akrab disapa Gus Yaqut tersebut melalui pernyataan tertulis di Jakarta, Jumat, 16 Juli 2021.

Ia menjelaskan, Kementerian Agama Republik Indonesia telah menerbitkan surat edaran Nomor SE 17 Tahun 2021 tentang Peniadaan Sementara Peribadatan di Tempat Ibadah, Malam Takbiran, Salat Idul Adha, dan Petunjuk Teknis Pelaksanaan Qurban 1442 H/2021 M di wilayah PPKM Darurat.

Baca Juga: Shalat Idul Adha 1442 H di Rumah? Simak Penjelasan Wakil Ketua MUI Kota Bandung

Gus Yaqut menjelaskan, surat edaran tersebut antara lain mengatur terkait dengan peniadaan sementara kegiatan peribadatan di rumah ibadah.

"Artinya, di rumah-rumah ibadah tidak dilakukan kegiatan yang menghadirkan jamaah di masa PPKM Darurat ini," kata Gus Yaqut seperti dilansir Antara, Jumat sore.

Surat edaran tersebut, kata Menag melanjutkan, juga meniadakan penyelenggaraan takbiran takbiran di masjid atau musala yang berada pada wilayah PPKM Darurat.

Demikian juga dengan takbiran keliling dalam bentuk arak-arakan, baik menggunakan kendaraan maupun jalan kaki, ditiadakan.

"Kemenag mempersilakan umat Muslim untuk tetap melaksanakan takbiran, tetapi di rumah saja. Itu tidak mengurangi sama sekali makna dari takbiran," tuturnya.

Halaman:

Editor: Samuel Lantu

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x