Erupsi Gunung Merapi: 5 Daerah Radius 3 KM Berpotensi Terkena Lontaran Material Vulkanik

- 27 Maret 2021, 16:49 WIB
Erupsi eksplosif juga berpeluang terjadi dengan potensi lontaran material vulkanik yang dapat menjangkau radius 3 kilometer dari puncak Gunung Merapi
Erupsi eksplosif juga berpeluang terjadi dengan potensi lontaran material vulkanik yang dapat menjangkau radius 3 kilometer dari puncak Gunung Merapi /Twitter/@BPPTKG/
 
DESKJABAR - Gunung Merapi di perbatasan Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah mulai meluncurkan guguran lava dari kubah lava yang berada di tengah kawah puncak gunung itu ke arah selatan-barat daya meliputi Kali Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih sejauh maksimal 5 kilometer, dan sektor tenggara di Kali Gendol 
 
Dikutip dari twitter resmi Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG), Sabtu, 27 Maret 2021, disampaikan bahwa kondisi terkini awan panas guguran dari Gunung Merapi yang tercatat di seismogram dalam durasi 130 detik.
 
Sementara itu dilaporkan untuk kondisi Erupsi eksplosif juga berpeluang terjadi dengan potensi lontaran material vulkanik yang dapat menjangkau radius 3 kilometer dari puncak Gunung Merapi.
 
"Awan panas guguran Merapi tanggal 27 Maret 2021 pukul 06.02, 06.03, dan 06.31 WIB tercatat di seismogram dengan amplitudo max 44 mm dan durasi max 130 detik," tulisnya.
 
"Jarak luncur kurang lebih 1300 meter ke arah barat daya. Arah angin ke barat laut," tulis BPPTKG
 
 
 
Selanjutnya disampaikan bahaya potensi guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya meliputi beberapa daerah disekitar Gunung Merapi.
 
"Daerah potensi bahaya meliputi Kali Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih sejauh maksimal 5 kilometer dan sektor tenggara di Kali Gendol sejauh maksimal 3 kilometer," tulisnya
 
Terakhir disampaikan bahwa Awan panas guguran Gunung Merapi pada tanggal 27 Maret 2021 pukul 02.11 WIB, pukul 04.28 WIB, pukul 04.30 WIB, dan pukul 04.41 WIB tercatat di seismogram dengan amplitudo maksimal 34 mm dan durasi maks 167 detik. ***
 

Editor: Sanny Abraham

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x