Inflasi Turun Secara Tahunan Tapi Naik Secara Bulanan, PSI: Efisienkan Ekonomi dengan Membangun Infrastruktur

4 Juli 2023, 12:00 WIB
Andre Vincent Wenas /ARI SUPRIADI/www.psi.id



DESKJABAR - Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Andre Vincent Wenas berkomentar soal penurunan inflasi yang baru saja di rilis Badan Pusat Statistik (BPS).

Dari data BPS yang baru dirilis awal bulan Juli ini terungkap gerak inflasi yang terus turun. Pada bulan Juni 2023 secara year on year tercatat sebesar 3,52%, sedangkan month to month sebesar 0,14%.

Andre Vincent Wenas mengatakan fenomena penurunan laju inflasi terdeteksi sejak Juni 2022 sebesar 4,35%, sedangkan Juni 2023 sebesar 3,52%, jadi secara year on year menurun.

Baca Juga: Jadwal Acara Indosiar Hari Ini Selasa 4 Juli 2023: Ada Mega Film Asia Pukul 23:30

Tapi kalau dilihat  secara month to month dari Mei 2023 sebesar 0,09% dan bulan Juni 2023 sebesar 0,14% maka tren per bulannya naik. Walau masih terkendali, namun tetap mesti waspada.

Kalau kita tilik dari kelompok pengeluaran, transportasi kontribusi kenaikannya paling tinggi sebesar 1,23%, dan daerah yang tertinggi inflasinya itu di Ambon yang sebesar 6,10%.

Jika dikaji lebih jauh, bisa terlihat bahwa pembangunan infrastruktur transportasi seperti jalan, pelabuhan (laut maupun udara), jembatan, dan infrastruktur penunjang mobilitas serta interkonektivitas antar daerah kepulauan ini jadi imperatif.

Inflasi yang tak terkendali bakal menurunkan kesejahteraan masyarakat gegara daya beli yang menurun.

Tentu ini mempengaruhi distribusi pendapatan yang semakin tidak merata. Inflasi juga berdampak pada peningkatan suku bunga, yang pada gilirannya bakal mengurangi selera investor untuk mengembangkan usahanya.

Baca Juga: Diskon Nunggak Pajak Kendaraan di Jawa Barat, yang Patuh Bayar Pajak Minta Keadilan

Untuk kasus Indonesia distribusi barang jadi tantangan, selain memang aspek geografisnya, inflasi juga bisa memperburuk keadaan.

“Jadi kebijakan pemerintah yang sekarang itu sudah tepat, teruslah membangun interkonektivitas di negeri kepulauan seperti Indonesia ini. Ini akan berdampak pada efisiensi ekonomi secara agregat,” kata Andre Vincent Wenas menutup keterangannya.***

Editor: Yedi Supriadi

Tags

Terkini

Terpopuler