DESKJABAR - Belakangan ini sempat viral di TikTok mengenai Ikan Red Devils yang dikenal mematikan. Ikan ini muncul di Danau Toba, Sumatera Utara dan membuat resah nelayan.
Ikan Red Devil atau sering disebut Ikan Iblis Merah saat ini banyak menjajah perairan Indonesia khususnya di Danau Toba.
Ikan Red Devil sudah menguasai beberapa danau dan waduk seperti waduk Cirata, Jatiluhur, Sermo, Kedung Ombo, Setu Pulo, Setu Babakan, Danau Toba dan masih banyak lagi.
Ikan Red Devil atau Ikan Iblis Merah ini merupakan ikan predator yang dianggap dapat berpengaruh buruk dan merusak populasi ikan lain.
Ikan Iblis Merah yang tergolong ganas ini, dikenal sebagai pemakan makhluk air yang ukurannya lebih kecil seperti siput, larva serangga, cacing, dan hewan air kecil lainnya.
Ikan Red Devil yang biasa disebut dengan Ikan Iblis Merah dan memiliki nama ilmiah Amphilophus Labiatus ini merupakan spesies ikan air tawar.
Dinamakan Red Devil karena ikan ini berwarna merah dan sifatnya yang ganas dan agresif dengan gigi yang besar, tajam dan kuat.
Ikan Red Devil ini pertama kali ditemukan di perairan Amerika Tengah, dekat lereng Atlantik di Nikaragua.
Baca Juga: Bahaya, Ikan Red Devil Melimpah di Waduk Cirata, Bahkan Menginvasi Sungai Kecil di Jawa Tengah
Biasanya, Ikan Red Devil hanya bisa ditemukan di antara bebatuan dan batang kayu yang terendam air, yang terdapat di sela-sela pinggiran perairan, untuk menetaskan telur-telurnya.
Untuk menjadi ikan dewasa, Ikan Red Devil ini akan tumbuh maksimal 15 cm selama 3 tahun untuk bisa bertelur, namun memiliki rentang hidup yang cukup panjang, yakni 10 sampai 12 tahun jika dirawat dengan benar.
Namun siapa sangka, dibalik keganasannya Ikan Red Devil atau Ikan Iblis Merah juga dianugerahi keistimewaan yang luar biasa.
Di antara keistimewaannya adalah ikan ini bisa dijadikan sebagai ikan hias, memiliki adaptasi yang baik dan bisa dikonsumsi juga.
Ikan Red Devil ini juga termasuk salah satu ikan hias aquarium, namun masih sangat jarang yang memelihara karena tingkat kesulitan proses pemeliharaannya tersebut.
Tidak hanya warna merah saja, Ikan Setan Merah ini juga memiliki variasi warna yang berbeda, ada abu-abu, coklat tua, merah cerah, putih, dan kuning.
Namun kebanyakan dari warna-warna ikan tersebut memiliki warna kehitaman di area ekor dan siripnya, dan cenderung memiliki bibir yang melengkung kecil.
Binatang air tawar tersebut adalah salah satu ikan terkuat setara dengan arwana, yang mudah memakan segala hewan air dengan mulut dan giginya, itulah mengapa dikenal mematikan.
Baca Juga: Puasa Muharram dan Hukum Yatiman Mengusap Kepala Anak Yatim 10 Muharram
Hal ini yang menjadi penyebab Ikan Red Devil tidak diizinkan dipelihara di perairan Indonesia, karena dinilai bisa merusak ekosistem biota air lainnya.***