DESKJABAR - Belakangan ini tanah air digegerkan oleh kasus penembakan istri seorang TNI oleh orang tak dikenal.
Penembakan tersebut terjadi di depan rumahnya Jalan Cemara III, Banyumanik, Kota Semarang, Jawa Tengah pada hari Senin, 18 Juli 2022 lalu.
Dugaan terlibatnya penembakan tersebut didalangi oleh Kopda Muslimin sebagai suaminya sangat kuat, karena dia lari sejak hari pertama kejadian.
Baca Juga: Kapan 1 Muharram 1444H? Berikut Doa Sambut Tahun Baru Islam 2022 dan Keutamaan Puasa Bulan Muharram
Setelah menghilang selama 11 hari, Kopda Muslimin ditemukan meninggal dunia di rumah orang tuanya di Kendal, Jawa Tengah. Kamis, 28 Juli 2022.
Kopda Muslimin disebut meninggal setelah dirinya mengalami muntah-muntah di rumah orang tuanya.
Kopda Muslimin tiba di rumah orang tuanya di Kelurahan Trompo, Gang Adem Ayem, Kecamatan Kendal, Kabupaten Kendal, pagi tadi pukul 06.30 WIB dengan mengendarai motor Mio J AA 2703 NC.
Baca Juga: Menguak Misteri Gunung Raung, Ada Penampakan Macan Putih pada Malam Jumat Kliwon dan 1 Suro
"Saat baru tiba, kondisinya memang sudah terlihat kurang sehat. Kopda Muslimin juga sempat menyampaikan permohonan maaf kepada orang tua," kata Arif adik dari Kopda Muslimin seperti dikutip DeskJabar.com dari akun Instagram.com @infokomando.official yang diunggah pada 28 Juli 2022.
Tidak lama berselang, Kopda Muslimin kemudian menuju ke kamar lalu berbaring diatas tempat tidur.
Sekitar pukul 07.00 WIB pagi tadi, saat orang tua Kopda Muslimin masuk kedalam kamar ditemukan anaknya sudah dalam keadaan tidak bernyawa.
Melihat kondisi dari Kopda Muslimin yang sudah tidak bernafas, kemudian memutuskan untuk melaporkan hal tersebut ke Dan Unit Intel Kodim 0715/Kendal.
Dugaan sementara, penyebab meninggalnya Kopda Muslimin diperkirakan karena telah meminum racun.***