UPDATE KASUS COVID-19 per tanggal 23 Januari 2022, Kesembuhan Meningkat, Namun Pertambahan Kasus Positif Masih

DESKJABAR – Jumlah angka kesembuhan covid1-19 per Minggu, 23 Januari 2022 meningkat sebanyak 712 orang menjadi  4.123.267 orang (96,2%) dari hari sebelumnya sebanyak 627 orang.

Dari 712 orang tersebut terdiri dari 339 transmisi lokal (TL) dan 373 Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN)

Sementara kasus pasien terkonfirmasi positif (RT-PCR/TCM dan Rapid Antigen), bertambah sebanyak 2.925 kasus terdiri dari 2.650 kasus transmisi lokal dan 275 kasus PPLN atau turun sebanyak 280 kasus dari hari sebelumnya.

Sehingga total angka terkonfirmasi positif menjadi 4.286.378 kasus.

Baca Juga: Profil Biodata Terlengkap Victor Agustino Peserta MasterChef Indonesia Sesion 9 yang Menyelamatkan Lord Adi

Baca Juga: 10 Ucapan Ini Merupakan Dosa Orang Tua Kepada Anak, Nomor 7 Sering Diucapkan, Simak Kata Syekh Ali Jaber

Sementara itu, pasien meninggal bertambah 14 terdiri dari 13 transmisi lokal dan 1 PPLN sehingga angka kumulatifnya mencapai 144.220 kasus (3,4%) seperti dikutip DeskJabar dari laman resmi Satuan Tugas Penanganan Covid 19 Nasional https://covid19.go.id/ Minggu, 23 Januari 2022.

Lebih lanjut dijelaskan, program penerima vaksin ke-1 sampai ke-3 sbb:

1. Penerima vaksin ke-1 bertambah 416.783 total 181.131.333 orang.
2. Penerima vaksin ke-2 bertambah 298.408 total 124.080.794 orang
3. Penerima vaksin ke-3 bertambah 3.710 total 1.366.115 orang

Untuk target sasaran vaksinasi Nasional diangka 208.265.720 orang

Untuk 5 Provinsi dengan perkembangan angka kesembuhan harian cukup tinggi sbb:

1. DKI Jakarta 517 total 856.729 orang
2. Jawa Timur 44 total 3770.658 orang
3. Kalimantan Timur 36 total  152.948 orang
4. Jawa Barat 32 total 694.117 orang
5. Banten 18 total 130.353 orang, dst.

Baca Juga: Gempa Bumi Nias Bermagnitudo 6,1 Bersumber di Outer Rise, Tak Kalah Bahaya dari Megathurst

Untuk 5 provinsi kasus terkonfirmasi positif dengan angka tertinggi sbb:

1. DKI Jakarta 1.739 (1.546 TL dan 193 PPLN) total 879.307 kasus
2. Jawab Barat 485 (469 TL dan 16 PPLN) total 712.339 kasus
3. Banten 454 (397 TL dan 57 PPLN) total 135.447 kasus
4. Jawa Timur 69 (67 TL dan 2 PPLN)
5. Bali 48 TL total 114.731 kasus. dst

Sementara 5 provinsi dengan sebaran kasus aktif dengan angka tertinggi sbb :

1. DKI Jakarta 8.961 kasus
2. Jawa Barat 3.454 kasus
3. Banten 2.393 kasus
4. Jawa tengah 1.152 kasus
5. Lampung 534 kasus

Selanjutnya, 6 provinsi yang menambahkan jumlah kematian Sbb:

1. DKI Jakarta 6 (5 TL dan 1 PPLN) total 13.617 kasus
2. Jawa Barat 3 TL total 14.768 kasus
3. Sulawesi Utara 2 TL total 1.067 kasus
4. 3 Provinsi lainnya masing-masing 1 kasus TL

Sementara itu, hasil uji per jejaring laboratorium berbagai wilayah total spesimen yang sudah diperiksa mencapai 69.352.805 terdiri dari spesimen positif (kumulatif) 7.941.512 dan spesimen negatif 59.739.853.

Baca Juga: Begini Cara Kerja Santet, Sihir atau Pelet Menurut Om Hao, Ternyata Cara Menangkalnya Mudah

Positive rate spesimen (NAA dan Antigen) harian diangka 2,14% Positive rate spesimen mingguan (9-15 Januari 2022) di angka 1,17%. Sementara spesimen invalid dan inkonklusiv (per hari) sebanyak 17 spesimen.

Selanjutnya, untuk jumlah yang diperiksa per hari ini 163.826 orang dan total 46.785.214. Untuk hasil terkonfirmasi negatif jumlah kumulatifnya meningkat menjadi 42.498.836 termasuk tambahn hari ini sebanyak 160.901orang.

Sementara NAA dan Antigen harian di angka 1,79% dan positivity rate mingguan (9-15Januari 2022) di angka 1,00%

Secara sebaran wilayah terdampak masih berada di 34 provinsi dan 510 kabupaten / kota.

Pemerintah terus menghimbau masyarakat untuk melakukan langkah protokol kesehatan dengan 5M : mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas. ***