Network
Tidak heran jika Desk Pilkada DPC PKB Kota Tasikmalaya memiliki slogan yang jelas dalam membuka pendaftaran bakal calon Walikota dengan tema " Mencari pemimpin yang mampu mengentaskan kemiskinan di Kota Tasikmalaya.
Tentunya angka kemiskinan di Kota Tasikmalaya saat ini memang sangat tinggi berada pada angka 11,53 persen dan masih yang paling tinggi di Jawa Barat. Artinya Kota Tasikmalaya butuh pemimpin yang bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat kota Tasikmalaya.
Percaya Diri
Para kandidat yang mendaftar ke PKB sangat percaya diri bahwa dirinya akan mampu mengentaskan kemiskinan di Kota Tasikmalaya dengan pengalaman yang dimilikinya, termasuk adanya dukungan dari kalangan masyarakat dan juga lainnya.
Andi Ibnu Hadi misalnya kandidat yang berlatarbelakang aktivis ini yakin gagasan yang dibawanya akan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kota Tasikmalaya dan bisa mengentaskan kemiskinan di Kota Tasikmalaya.
"Saya 20 tahun lebih menimba ilmu sosial kemasyarakatan di berbagai organisasi baik kemahasiswaan dan juga organisasi masyarakat dan ini modal yang menurut saya bisa membawa masyarakat Tasikmalaya bangkit," kata Andi Ibnu Hadi.
Dicky Chandra yang juga mengembalikan formulir pendaftaran calon Walikota dari PKB merasa optimis apa yang menjadi gagasan yang dimilikinya bisa membawa perubahan di Kota Tasikmalaya.
"Saya greget ingin membangun Kota Tasikmalaya menjadi daerah yang ekonominya maju dan masyarakat sejahtera konsepnya sudah ada," kata Dicky Chandra.
Ketua DPC PKB Kota Tasikmalaya, H Wahid yang juga mengambil formulir pendaftaran mengatakan bahwa menjadi anggota DPRD Kota Tasikmalaya dua periode dan sekarang terpilih lagi yang ketiga kalinya menjadi modal besar untuk bisa membangun Kota Tasikmalaya.
Baca Juga: MKH Komisi Yudisial RI Berhentikan Seorang Hakim karena Berselingkuh, Inisialnya A
