Pasar Babatan Bandung Jadi Perburuan ‘Barabadan’ Jelang Munggahan Ramadhan 1445 H/2024

- 5 Maret 2024, 07:00 WIB
Sejumlah alat rumah tangga dijual di Pasar Babatan Jalan Belakang Pasar, Bandung.
Sejumlah alat rumah tangga dijual di Pasar Babatan Jalan Belakang Pasar, Bandung. /Kodar Solihat/DeskJabar

DESKJABAR – Suasana menjelang munggahan Ramadahan 1445/2024 di Bandung mulai terasa, termasuk pada sejumlah pasar tradisional yang menjual produk khas. Ada fenomena menarik, dimana minat orang membeli barabadan (barang-barang kebutuhan sehari-hari) yang meningkat.

Adalah Pasar Babatan Bandung, yang dikenal sebagai sentra penjualan barang-barang keperluan sehar-hari, seperti untuk memasak, mandi, menyimpan makanan dan minuman, sapu, keset, jebakan tikus, dsb.

Tampaknya, ketika Ramadhan, keperluan peralatan kebutuhan sehari-hari cukup banyak diminati. Terutama, yang berkaitan dengan penyimpanan makanan, baik keperluan buka puasa maupun sahur, atau buka bersama, jualan makanan dan minuman, dll.

Baca Juga: Pemkot Bandung Ajak Warga Ramai-ramai Menanam Cabe di Pekarangan, Petani Bakal Menangis

Begini suasananya 

Di Pasar Babatan juga dikenal sebagai pusat penjualan barang-barang tradisional berbahan anyaman bambu, seperti besek, boboko, nyiru, kipas, rantang, keset, dsb. Nah, barang-barang model “jadul” ini, rupanya kembali banyak digemari oleh masyarakat, bahkan jadi mode diantara kalangan muda.

Pada Senin, 4 Maret 2024, suasana Pasar Babatan Bandung masih tampak seperti biasa. Pasar Babatan berlokasi di Jalan Belakang Pasar, dekat Pasar Baru Bandung.

Namun beberapa penjual barabadan di Pasar Babatan, mengatakan, ada fenomena dimana penjualan barabadan mulai agak naik menjelang Ramadhan 1445 H/2024 ini. Walau  kenaikan permintaan barabadan belum melonjak, tetapi terlihat ada keasyikan orang-orang mencari barang di sini.

Menurut salah seorang karyawan kios atau toko barabadan di Pasar Babatan, Deni (30), kemungkinan peningkatan pembelian barabadan akan terasa ketika pertengahan Ramadhan. Ini terutama orang-orang yang membuka usaha rumah makan, banyak membeli alat-alat memasak, penyimpanan makanan dan minuman, dsb, menyambut liburan lebaran.

“Kalau menjelang puasa, suasana cenderung biasa-biasa saja, tapi yang cukup banyak membeli, kebanyakan yang akan jualan untuk buka puasa Ramadhan,” ujarnya.

Halaman:

Editor: Kodar Solihat

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x