Melalui pantauan aplikasi Si Geulis, apabila ditemukan rumah yang tidak memiliki ventilasi udara yang baik, maka akan dilakukan intervensi melalui program rumah tidak layak huni (Rutilahu).
Selain itu, lanjut Retno gizi para penderita TBC dapat terpantau, sehingga memudahkan melakukanintervensi oleh aparatur wilayah hingga Puskesmas untuk memastikan update penanganan.
Kedepan tutur Retno, Dinkes kota Bogor akan memperkuat penanganan hingga di tinggkat RW dengan melibatkan para kader.
"Kami akan aktifkan RW siaga TBC. Dulu kita punya RW siaga covid-19, sekarang RW Siaga TBC, dan pelatihan untuk kader sudah dilakukan," tegasnya.
Wilayah Sebaran Penyakit TBC
Dua wilayah ini yakni Kelurahan Bondongan dan Mulyaharja Kecamatan Bogor Selatan merupakan terbanyak warga yang menderita penyakit TBC dengan jumlah masing - masing 24 kasus.
Sedangkan dua kelurahan ini yakni Genteng dan Babakan yang terendah dalam kasus penyakit TBC, dengan jumlah masing - masing hanya dua kasus.
Baca Juga: Musbah Beruntun Dialami PT Kahatex, Sebelumnya Diterjang Angin Tornado Kini Kebakaran Hebat
Sementara Sekretaris Daerah (Sekda) kota Bogor, Syarifah Sofian meminta aparatur wilayah dan puskesmas untuk mengantisipasi dan menanggulangi TBC.