Cadas Pangeran Sumedang Sering Identik Kisah Hantu, Begini Komentar Warga Setempat

- 1 Februari 2024, 08:29 WIB
Suasana salah satu lokasi di Cadas Pangeran, Sumedang, jalur atas. Rabu, 31 Januari 2024.
Suasana salah satu lokasi di Cadas Pangeran, Sumedang, jalur atas. Rabu, 31 Januari 2024. /Kodar Solihat/DeskJabar

 Baca Juga: Di Cadas Pangeran Sumedang, Orang Belanda Pernah Ditolong Hantu

Lain halnya wanita yang jualan pada warung di jalur atas cadas Pangeran, Ikah (40) yang menyebutkan, Curug Sapotong lebih dikenal dengan Cipingping. Tetapi lokasi itu bukan sebuah air terjun, hanya sebuah sumber air mengalir di tepi jalan yang berasal dari hutan.

Ikah mengatakan, oleh sebagian orang bahwa Cipingping memang dikenal sebagai lokasi pernah ditemukan mayat wanita korban mutilasi tahun 2000-an lalu. Selama sepekan, sempat muncul suasana seram dan isu hantu di Cipingping, dimana mayat tersebut dikuburkan di Cadas Pangeran juga.

“Ah kan orang meninggal dengan cara apa pun, tidak akan menjadi hantu. Isu munculnya hantu, biasanya para makhluk jin yang memanfaatkan bayangan atau khayalan orang,” kata Ikah.

Baca Juga: Kukang di Cadas Pangeran, Sumedang, Mengenal Hewan Tersebut, Benarkah Diikuti Hantu ?

Kuburan aneh

Hanya saja, menurut Ikah, perhatian sejumlah warga sebenarnya tertuju pada sebuah tempat yang kini sering dijadikan tempat pemujaan atau pesugihan. Mereka yang datang kebanyakan orang luar Jawa Barat, terutama para kaum pemuja kuburan.

“Yang bikin warga bingung dan merasa aneh, mengapa pada tempat itu belakangan ini malah jadi ada dua kuburan ? Setahu kami yang tinggal sejak lama disini, pada tempat itu tidak ada kuburan, yang ada hanya semacam petilasan orang zaman dulu,” ujar Ikah.

Rekannya, Entin, menduga, munculnya kedua kuburan itu sengaja dibuat oleh orang yang mencari keuntungan dari kehadiran sejumlah kaum pemuja kuburan. Yang menggelitik, tempat dimaksud menjadi dikenal ada kuburan setelah ada stasiun televisi meliput tempat dimaksud.

Di Pulau Jawa diketahui masih ada sebagian orang berasal dari daerah yang masih punya kultur memuja kuburan. Yang disebut memuja kuburan, adalah kebiasaan peninggalan zaman sebelum ada agama Islam, ada orang-orang suka meminta-minta sesuatu ke kuburan dianggap keramat. ***

 

Halaman:

Editor: Kodar Solihat

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x