Suasana Kota Bandung, Inilah Perbedaan Kawasan Utara dan Selatan

- 27 Oktober 2023, 07:46 WIB
Rel kereta api di Kota Bandung, merupakan patokan kawasan utara dan selatan kota ini.
Rel kereta api di Kota Bandung, merupakan patokan kawasan utara dan selatan kota ini. /Kodar Solihat/DeskJabar

DESKJABAR – Kota Bandung, ibukota Jawa Barat, dikenal sebagai kota yang memiliki suasana asyik, sehingga banyak orang merasa betah tinggal maupun sebagai tempat jalan-jalan. Namun, ada perbedaan suasana Kota Bandung antara bagian Utara dan bagian Selatan, beginilah gambarannya.

 

Diantara masyarakat Kota Bandung, umumnya menganggap patokan “perbatasan” kawasan kota ini untuk bagian Utara dan bagian Selatan, adalah rel kereta api. Patokan wilayah Utara dan Selatan Kota Bandung ini sudah sangat lama, yaitu sejak zaman kolonial Belanda.

Ada perbedaan mencolok antara wilayah utara dan wilayah selatan Kota Bandung, dalam suasana keseharian. Perbedaan suasana ini merupakan sesuatu yang saling melengkapi, sehingga orang-orang mengetahui karakter wilayah utara dan wilayah selatan Kota Bandung.

Baca Juga: Jadwal Penerbangan Terakhir Pesawat Jet di Bandara Husein Sastranegara Bandung, Pileuleuyan ! 

Utara

Bagian utara Kota Bandung, dikenal lebih banyak kawasan terdapat pohon tua dan rindang, sehingga terasa suasana lebih nyaman dan asri. Ketika musim hujan, suasana bagian utara Kota Bandung sering terasa romantis. Di utara Kota Bandung masih banyak rumah dan bangunan peninggalan zaman kolonial Belanda.

Kawasan di utara Kota Bandung yang terdapat pohon-pohon rindang dan bangunan-bangunan antik, misalnya kawasan Gedung Sate, kawasan Cipaganti, sebagian kawasan Ciumbuleuit, jalur Jalan Pajajaran, jalur Jalan Setiabudi, jalur Jalan Cihampelas, kawasan Jalan Sukajadi arah utara, Jalan Dago bawah, dll.

Karena itu, kawasan utara Kota Bandung cenderung memiliki ikon sebagai tempat orang menikmati kehidupan di kota ini. Suasana kawasan utara Kota Bandung terasa lebih nyaman untuk aktivitas, walau pun memang juga ikut mengalami kemacetan lalu-lintas pada jam-jam tertentu.

 

Kawasan utara Kota Bandung yang banyak bangunan antik peninggalan zaman kolonial Belanda juga menjadi tempat asyik untuk pemandangan dan jalan-jalan, serta berfoto. Bahkan, ada sebagian rumah di utara Bandung dijadikan café atau tempat makan yang asyik dan digandrungi kalangan muda.

Di kawasan utara Kota Bandung juga kantor pemerintahan Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Kota Bandung juga berlokasi.

Baca Juga: Perkebunan Teh di Kabupaten Bandung Ini Tinggal Satu-satunya Milik Eropa di Indonesia

Memang tidak semua lokasi di kawasan utara Kota Bandung memiliki suasana rindang, sejuk, dan nyaman, sebab ada juga sebagian lokasi yang padat pemukiman di gang dan nyaris tidak ada pohon. Misalnya, bagian jalur di Jalan Pasirkaliki sampai Sukajadi bagian bawah, di kawasan Gegerkalong, serta sebagian kawasan Bojonagara Bandung, Cicaheum, Kiaracondong, dll.

Selatan

Sedangkan di kawasan selatan Kota Bandung, lebih dikenal sebagai kawasan bisnis atau perdagangan, serta pemukiman baru, misalnya jalur alun-alun, jalur Jalan Asia Afrika, Jalan Sudirman, Jalan Soekarno-Hatta, kawasan Jalan Mohamad Toha, Jalan Kopo, dll. Ini membuat suasana kawasan selatan Kota Bandung terasa lebih panas dan hiruk pikuk dibandingkan kawasan utara.

 

Namun pada kawasan selatan Kota Bandung, terutama di jalur tengah, yaitu dekat rel kereta api, masih banyak bangunan bersejarah peninggalan zaman kolonial Belanda. Misalnya di jalur Jalan Asia-Afrika dan Jalan Braga, serta sebagian tempat lainnya, yang menjadi tempat orang wisata berfoto di Kota Bandung.

Nah, dengan perbedaan kawasan di utara dan selatan Kota Bandung, kita akan lebih mengenal karakteristik wilayah kota ini. ***

Editor: Kodar Solihat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah