Update Daftar Lengkap 150 Desa yang Terdampak Tol Getaci dari Gedebage hingga Cilacap

- 23 September 2023, 06:53 WIB
 Info grafis Tol Getaci: Sebanyak 150 desa di wilayah Jawa Barat dan Jawa Tengah mulai dari Gedebage hingga Cilacap akan terdampak proyek Tol Getaci.
Info grafis Tol Getaci: Sebanyak 150 desa di wilayah Jawa Barat dan Jawa Tengah mulai dari Gedebage hingga Cilacap akan terdampak proyek Tol Getaci. /Antara/

DESKJABAR - KemeNterian PUPR telah menegaskan, proses pembangunan proyek jalan Tol Getaci terus dikebut. Lelang ulang akan segera dilakukan akhir tahun 2023 ini dan pembangunan konstruksi akan dimulai awal tahun 2024.

Namun karena sampai Cilacap sejauh 206,65 kilometer (km) terlalu kepanjangan, maka yang akan menjadi prioritas terlebih dahulu, pembangunan Tol Getaci hanya sampai Ciamis sejauh 108 km.

Baca Juga: Pemprov Jabar Membutuhkan 5.155 Guru, 1.146 Nakes, 61 Tenaga Teknis: Ini Syarat +Jadwal Lengkap Seleksi

"Ini yang paling dibutuhkan, saya kira kita akan mengerjakan (Tol Getaci) yang bagian Gedebage hingga Ciamis terlebih dahulu", kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono kepada media usai melakukan rapat kerja dengan Komisi V DPR, di Gedung DPR RI, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu.

Untuk mewujudkan jalan Tol Getaci yang disebut-sebut merupakan jalan bebas hambatan terpanjang di Indonesia itu, ada sebanyak 150 desa dan kelurahan dari mulai Gedebage hingga Cilacap akan terdampak.

Namun jangan khawatir, para pemilik lahan di 150 desa dan kelurahan yang terdampak Tol Getaci itu akan mendapat uang ganti rugi (UGR) yang dihargai cukup tinggi sesuai dengan karakteristik lahannya.

Update daftar lengkap 150 desa yang terdampak Tol Getaci

Berdasarkan informasi yang dihimpun dari berbagai sumber, berikut bocoran daftar lengkap 150 desa dan kelurahan dari mulai Gedebage hingga Cilacap yang akan terdampak oleh pembangunan jalan Tol Getaci:

KOTA BANDUNG

Di Kota Bandung Jalan Tol Getaci akan melewati Kelurahan Rancabolang dan Kecamatan Gedebage. Khusus di wilayah Kota Bandung, kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung, Ema Sumarna beberapa waktu lalu, lahan yang dibebaskan tidak bersengketa.

Halaman:

Editor: Zair Mahesa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x